6 Kapolsek Gagal Ujian SIM, Tes di Indonesia Dinilai Terlalu Sulit, Ini Perbedaan dengan Tes di Luar Negeri

- 27 Juni 2023, 16:11 WIB
6 Kapolsek Gagal Ujian SIM, Tes di Indonesia Dinilai Terlalu Sulit, Ini Perbedaan dengan Tes di Luar Negeri
6 Kapolsek Gagal Ujian SIM, Tes di Indonesia Dinilai Terlalu Sulit, Ini Perbedaan dengan Tes di Luar Negeri /Pexels.com / Dom J/

Dalam ujian praktik, calon harus zigzag atau berbelok seperti nomor 8. Hal ini dilakukan untuk melatih keseimbangan, kelincahan, refleks serta tingkat keterampilan pengemudi.

Meksiko

Menurut Dailymail, orang Meksiko tidak perlu mengikuti tes mengemudi karena pemerintah tidak diharuskan mengikuti tes tersebut.

Baca Juga: KPM Full Senyum! 6 Bansos Ini Rapelan Cair Bulan Juni, Terakhir 30 Juni 2023

Ini berlaku untuk tes praktis dan teoretis. Sebaliknya, hanya orang yang berusia di atas 18 tahun yang diizinkan mengemudi di Meksiko.

Pakistan

Di Pakistan, pengemudi hanya menjalani tes mengemudi sederhana di antara pagar berbentuk kerucut. Selain itu, warga berusia 18 tahun ke atas harus mengikuti ujian teori dan praktek pada hari yang sama.

India

Warga negara India hanya perlu mengemudi lurus, belok kiri, dan berhenti untuk mendapatkan SIM. Sebenarnya, jika Anda punya cukup uang, bayar saja 500-1.000 Rs atau 91.000-180.000 Rp untuk mendapatkan lisensi tanpa mengikuti tes. Denmark

Di sisi lain, warga negara Denmark berusia 18 tahun ke atas harus lulus ujian mengemudi berupa ujian teori, ujian praktik, dan kursus P3K selama 7 jam. Dalam tes praktik, mereka harus mengemudi di jalur 8, di jalan licin, berputar, mundur, mengerem, dan parkir.

Halaman:

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: zutobi.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah