INFOTEMANGGUNG.COM - Satu bulan berlalu setelah tewasnya Brigadir Joshua, Putri Candrawathi istri Irjen Ferdy Sambo yang mengaku sebagai dalang pembunuhan masih terus menangis. Apa sebenarnya yang ditangisi istri sang Jendral?
Irjen Ferdy Sambo mengaku beliau marah setelah istrinya Putri Candrawathi mengalami tindakan oleh Brigadir Joshua yang membuat harkat dan martabat keluarga terluka di Magelang.
Jendral bintang dua itu lantas memanggil tersangka RE dan RR untuk melakukan pembunuhan pada Brigadir Joshua.
Baca Juga: Percakapan Ferdy Sambo dan Istrinya Memicu Rekayasa Pembunuhan Brigadir J
Nama Putri Candrawathi sejak semula telah menjadi sorotan publik karena masuk dalam pusaran peristiwa tewasnya Brigadir Joshua. Putri disebut menjadi saksi kunci kematian Brigadir Joshua di rumah dinas suaminya 8 Juli 2022 di Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Mulanya Putri Candrawati melapor mengalami pelecehan oleh Brigadir Joshua yang berakhir dengan baku tembak korban dengan Bharada Richard Eliezer atau Bharada E.
Pengacara Boerhanuddin yang kini sudah diberhentikan jadi kuasa hukum Bharada E mengatakan tidak ada pelecehan yang dialami oleh Putri Candrawathi di rumah dinas Duren Tiga, menurut pengakuan Bharada E.
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) lewat ketuanya Hasto Atmojo menyatakan sampai sekarang kesulitan berkomunikasi dengan Putri Chandrawathi karena Putri masih menangis sampai sekarang.
Sementara itu kepolisian menghentikan laporan tindakan kekerasan seksual yang dilaporkan Putri Candrawathi.
"Dari gelar perkara yang dilakukan, didapati tidak ada tindak pidana atas laporan tindakan kekerasan seksual tersebut,” jelas Brigjen Andi Rian Djajadi, Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, pada Jumat 12 Agustus 2022 malam di Mabes Polri seperti dikutip INFOTEMANGGUNG.COM dari Antara News.
Putri sendiri datang ke Mako Brimob setelah suaminya Ferdy Sambo ditahan di Mako Brimob Depok. Didampingi anak serta kuasa hukumnya, sambil menangis Putri menyatakan kalau dirinya mencintai dan mempercayai sang suami, Irjen Ferdy Sambo.
Baca Juga: Bharada E Jadi Tersangka, Komnas HAM Tak Tega: Apakah Prinsip Fair Trial Berjalan dengan Benar
Pendapat lain yang berbeda dilontarkan Mantan Pengacara Bharada E yaitu Muhammad Boerhanuddin dengan menyatakan bahwa Putri Chandrawati sudah menangis sejak perjalanan dari Magelang.
Kamarudin Simanjuntak, pengacara keluarga almarhum Brigadir Joshua menyatakan pelecehan Putri oleh Brigadir Joshua meragukan.
Sebaliknya beredar rumor bahwa Brigadir Joshua mengetahui sejumlah rahasia Ferdy Sambo termasuk tentang wanita yang dilaporkannya pada Putri Candrawathi.
Konon ini memacu perdebatan antara Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi saat berada di Magelang.
Menurut Komnas Perempuan Andian Triani, dirinya juga gagal bertemu dan berkomunikasi dengan Putri Candrawathi karena kondisinya masih sangat terpukul dan shock sehingga belum bisa menyampaikan pengalaman traumatik yang sudah dialami.
Baca Juga: Istri Ferdy Sambo Masih Bungkam, LPSK: Kurang Kooperatif Ibu Ini
Semoga Putri Candrawathi segera pulih dan bisa menceritakan kejadian sebenarnya dari peristiwa pembunuhan yang menggegerkan publik karena direkayasa oleh seorang irjen polisi ini.***