Wajib Baca! Begini Penjelasan Buya Yahya Tentang Adab Orang Tua Terhadap Rumah Tangga Anak

23 Juni 2022, 13:52 WIB
sebagai orang tua harus tahu adab dalam memperlakukan rumah tangga anaknya yang sudah menikah /Foto: Tangkapan Layar Youtube.com/Al-Bahjah TV

INFOTEMANGGUNG.COM - Menikah dan memiliki rumah tangga bahagia adalah cita-cita semua orang. Sayangnya, tidak semua keluarga bisa merasakan hal itu. Apalagi jika rumah tangga dicampuri oleh orang tua.

Tak jarang, bahtera rumah tangga bisa kandas di tengah jalan hanya karena adanya ikut campur orang tua. Kendati demikian, ada pula yang masih bertahan meskipun harus selalu menelan kepahitan di dalamnya.

Oleh karenanya, penting sekali bagi para orang tua untuk mengerti tentang adab anak dan menantu. Pasalnya, adab adalah salah satu kunci utama terjalinnya rumah tangga yang bahagia dan damai.

Baca Juga: Keluarga Masih Percaya Sesajen? Buya Yahya: Perlu Dikasih Wawasan

Dalam hal ini, Buya Yahya memberikan penjelasan kepada para orang tua terkait adab terhadap rumah tangga anaknya. Dilansir InfoTemanggung.com dari kanal Youtube Al-Bahjah TV, 22 Juni 2022, berikut penjelasan Buya Yahya:

Ia menuturkan, setiap rumah tangga tidak bisa disamakan dengan rumah tangga orang lain. Mengapa demikian?

Pasalnya, kondisi, karakter, dan kehidupan dalam setiap rumah tangga berbeda. Ada beberapa pasangan yang bisa kumpul dan hidup akur. Namun, ada juga pasangan yang tidak bisa kumpul, namun tetap bisa hidup akur.

Baca Juga: Belum Aqiqah Tidak Boleh Melaksanakan Kurban, Benarkah? Ini jawaban Buya Yahya

“Tidak bisa disamakan cara hidup rumah tangga seseorang dengan rumah tangga yang lain. Jadi, rumah tangga itu 4 model, (yakni) pertama, kumpul terus bahagia, kedua kumpul berantem, ketiga jarang kumpil (tapi) mesra bahagia, keempat jarang kumpul kalau kumpul berantem,” terangnya.

Lanjutnya, Buya Yahya menegaskan, tidak ada hak seorang orang tua untuk mendikte anaknya agar membangun rumah tangga sesuai dengan keinginannya.

Biarkan anak dan pasangannya membangun rumah tangga sesuai dengan cita-citanya. Selama rumah tangganya bahagia dan tidak melanggar syariat Islam.

Baca Juga: Ini Hukum Pelakor dalam Islam, UAS: Pikir Baik-baik!

Sebagai orang tua juga harus belajar ikhlas dan percaya jika sang anak bisa membina rumah tangga yang baik. Dengan demikian, hati dan pikiran bisa lebih tenang dan ikhlas menerima cara hidup rumah tangga anak dan menantu.

“Ibu jangan samakan rumah tangga dia dengan rumah tangga ibu. Jadi, ibu tidak usah khawatir, ibu harus lapang hati, lapang dada,” imbuhnya.

Ustaz yang akrab disapa dengan Buya ini juga menegaskan, pengabdian tidak hanya kepada orang tua saja. Melainkan, suami juga wajib mengabdi kepada pasangan dalam hal-hal yang diridai Allah.

Dan penting pula bagi orang tua untuk mengerti posisi anak bahwa ia sudah memiliki pasangan. Jangan terlalu mencampuri urusan rumah tangga anak demi kebaikan bersama.

“Dan kami himbau kepada siapa pun, pengabdian itu penting kepada pasangan,” tandas Buya Yahya.***

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler