4 Cara Menghadapi Rasa Malas Karena Hati atau Perasaan

- 3 Juni 2023, 14:14 WIB
4 Cara Menghadapi Rasa Malas Karena Hati atau Perasaan
4 Cara Menghadapi Rasa Malas Karena Hati atau Perasaan /Pexels.com / Andrea Piacquadio/

Kita bisa melakukan kegiatan-kegiatan yang disukai, misalnya seperti jalan-jalan, pergi ke suatu tempat yang menyenangkan, menonton film kesukaan, hangout bersama teman, dan lain sebagainya.

Namun perlu diingat, bukan berarti kita meninggalkan pekerjaan yang sudah menjadi kewajiban kita. Tapi kita melakukan hal tersebut untuk memberikan jeda pada diri kita dari pekerjaan atau rutinitas yang membuat kita kehilangan hasrat atau jenuh.

2. Malas Karena Hati yang Sensitif

Hati yang sensitif menyebabkan kita menjadi mudah terpengaruh dan tersinggung perasaannya. Misalnya, kita memiliki teman yang suka ceplas-ceplos bicaranya. Nah, dia kerap kali melontarkan kata atau kalimat yang membuat kita tersinggung.

Maka dari itu kita harus menjauhkan diri dari hal-hal yang bisa menyinggung hati kita. Terutama kita harus membatasi diri dari sosial media, karena di sosial media banyak hal yang bisa mempengaruhi perasaan kita.

3. Malas Karena Marah, Kesal, Sedih, dan Galau

Kita tentu pernah berada di posisi ini. Sewaktu-waktu tentu ada hal yang membuat kita merasakan perasaan-perasaan tersebut. Untuk penanganan yang satu ini hal yang bisa dilakukan adalah dengan menuliskan apa yang kita rasakan ke dalam kertas.

Kita bebas menuliskan apapun, mau makian, amarah, atau kata pekikan apapun yang bisa membuat kondisi hatimu menjadi lebih baik. Setelah itu, kita bisa membakar atau menyobek kertas yang berisi ungkapan perasaan kita tadi.

Baca Juga: 8 Cara Mengatasi Nyeri Haid Aman Tanpa Minum Obat

Maka hal itu bisa mengurangi dan atau menghilangkan hal yang mengganjal di hati. Kita akan merasa puas dan kekesalan kita terlampiaskan.

4. Malas Karena Kehilangan Motivasi dan Kontrol Diri yang Rendah

Saat berada di kondisi ini, kita pasti tidak memiliki gairah untuk menyelesaikan pekerjaan. Jika dibiarkan terus-menerus tentu hal ini akan mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari, terutama dalam hal tugas atau pekerjaan.

Halaman:

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: Buku "No More Burnout" karya Weda S. Atmanegara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x