Motor Listrik Jepang Siap Banjiri Pasar Indonesia, Merek Cina Bisa Ketar Ketir

- 4 Maret 2023, 22:58 WIB
Motor Listrik Jepang Siap Banjiri Pasar Indonesia, Merek Cina Bisa Ketar Ketir
Motor Listrik Jepang Siap Banjiri Pasar Indonesia, Merek Cina Bisa Ketar Ketir /Pexels/Kate Trifo/

INFOTEMANGGUNG.COM – Motor listrik di Indonesia masih didominasi oleh merek-merek China dan hampir tidak ada motor listrik Jepang yang dipasarkan kepada konsumen di Indonesia. Namun ternyata sudah ada beberapa pabrikan yang melakukan uji tipe di Indonesia.

Pada gelaran IIMS 2023 lalu, sudah ada beberapa merek motor listik Jepang yang dipamerkan di event itu. Salah satunya adalah motor listrik Honda EM1 yang menggunakan sistem Honda Mobile Power Pack e yang merupakan teknologi baterai baterai terbaru.

Selain Honda, rival abadinya, Yamaha juga memamerkan motor listriknya di ajang IIMS 2023 lalu. Adalah Yamaha E01 yang diklaim memiliki harga ekonomis. Namun semua merek-merek tadi belum secara resmi dipasarkan di Indonesia.

Baca Juga: Insentif Mobil Listrik dan Motor Listrik Meluncur Mulai Maret 2023, Keputusan di Tangan Presiden Jokowi

Dengan dipamerkannya motor listrik Jepang di IIMS 2023 lalu semakin menguatkan sinyal bahwa merek-merek dari negeri Sakura ini akan menyaingi merek China yang lebih dulu ada di Indonesia. Konsumen bisa memiliki lebih banyak pilihan motor listrik dengan harga yang ekonomis.

Meski begitu, masyarakat Indonesia semakin menunjukkan gelagat untuk segera beralih ke motor listrik karena dianggap lebih ekonomis dan lebih bersih lingkungan. Motor listrik menjawab kebutuhan untuk segera beralih ke bahan bakar yang lebih hijau.

Baca Juga: Insentif Mobil Listrik 80 Juta Motor Dapat 7 Juta, Apa Iya Hanya Untuk Menyenangkan Orang Kaya Saja

Sejumlah merek motor Jepang telah mengajukan proposal untuk melakukan sertifikasi uji tipe (SUT) dan sertifikasi uji tipe kendaraan bermotor (SRUT). Kedua sertifikasi ini merupakan syarat dari Kementerian Perhubungan untuk mendukung tertib, lancar, dan amannya berkendara.

Kasie Sertifikasi Kendaraan Umum Direktorat Sarana Transportasi Jalan Ditjen mengatakan jika sudah ada 115 model motor listrik yang lolos uji tipe dari 52 APM. Dari 52 APM tadi termasuk merek-merek Jepang meskipun belum launching.

Karena merek-merek motor listrik yang beredar sekarang masih didominasi merek China, maka masyarakat memilih untuk melakukan konversi motor lamanya ke motor listrik. Masalahnya, jumlah bengkel konversi masih sangat minim.

Menurut Joko Kusnanto, Kasie Sertifikasi Kendaraan Umum Direktorat Sarana Transportasi Jalan Ditjen Perhubungan Darat bahwa baru ada sekitar 22 bengkel konversi di seluruh Indonesia. Hal ini ia ungkapkan ketika menghadiri IIMS 2023 di JIExpo Kemayoran.

Baca Juga: Esemka Mobil Listrik Dibanderol 500 Jutaan, Ternyata Indonesia Pernah Produksi 7 Mobil Nasional Lain, Lho

Namun, dengan minat masyarakat yang terus meningkat dengan keberadaan motor listrik, Pemerintah diharapkan segera memfasilitasi bengkel konversi ini dan menyegerakan pemberian insentif untuk pembelian dan konversi motor listrik.***

Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.

Sumber: Berbagai Sumber

Editor: Nadia Rizky Kusuma Kurniandini

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah