Network
INFOTEMANGGUNG.COM – Kegiatan relawan Jokowi dalam acara Nusantara Bersatu hingga kini masih hangat untuk diperbincangkan. Pasalnya, kegiatan yang awalanya untuk acara pengajian justru beralih pada kegiatan di GBK pada Sabtu, 26 November 2022.
Fenomena manuver Jokowi yang menyinggung kriteria fisik Capres yang harus dipilih dan mengarah pada Ganjar Pranowo juga menjadi perhatian Rocky Gerung.
Pengamat Politik Rocky Gerung menilai jika upaya kubu Jokowi tersebut adalah untuk melakukan mobilisasi yang perlu diuji lagi efektivitasnya. Menurutnya, event yang dilakukan oleh kelompok Jokowi selalu membagi-bagikan uang segala macam.
Baca Juga: Pangkoarmada RI Targetkan Penguatan Peran Armada RI, Herru Kusmanto: Organisasi Ini Harus Eksis
“Apa benar mereka yang dapat uang pilih uang akan pilih Ganjar atau pilih ulang Jokowi? Karena itu mobilisasi bukan partisipasi,” kata Rocky Gerung dikutip oleh INFOTEMANGGUNG.COM dari kanal YouTube Rocky Gerung Official yang diunggah pada Jumat, 2 Desember 2022.
Lebih lanjut, Rocky menjelaskan jika di dalam politik ada yang disebut mobilisasi dan partisipasi. Sebelumnya, Jokowi seakan mengendorse Ganjar sebagai pemimpin yang baik dengan ciri-ciri rambut putih dan wajah berkerut.
Jika Jokowi lebih berpihak kepada Ganjar, Rocky justru menilai Anies Baswedan yang justru memperoleh partisipasi relawan dan warga yang besar tanpa mobilisasi.
“Anies adalah politik partisipasi, gen Ganjar itu politik mobilisasi. Orang sudah tahu politik mobilisasi itu mengakibatkan negara ini ambruk tiang-tiang etisnya,” jelas Rocky.
Baca Juga: Moeldoko Sampaikan Rencana Pemerintah Mempercepat Transformasi Digital, Ajak Naikkan Nasionalisme
Menurut pria berusia 63 tahun tersebut, Anies paham jika pihaknya harus mengembalikan manfaat dari politik partisipasi tersebut.
Sementara Jokowi turun langsung memastikan Ganjar bisa jadi penerusnya, justru Rocky menyebutkan jika hal tersebut perlu menunggu langkah apa yang harus diambil.
Lebih lanjut, Rocky menyebut jika ada kemungkinan Megawati dan PDIP sudah gerah terhadap manuver Jokowi yang pro Ganjar. Sehingga mereka akan beralih mendukung Anies Baswedan.
“Tapi sekali lagi kita tetap ingin lihat satu permainan politik yang sebenarnya apa intinya. Ketakutan Jokowi, kecemasan Ganjar, dan sangat mungkin PDIP merasa kalau begitu ya Anies saja yang kita dukung," ujar Rocky.
Pernyataan tersebut bukanlah tanpa sebab, Rocky menjelaskan ada kemungkinan Ganjar dan Jokowi tidak tunduk terhadap konstitusi partai berlogo banteng tersebut.
Hal tersebut juga terlihat pada banyaknya kecaman yang muncul dari PDIP terhadap acara relawan yang dihadiri oleh Jokowi di GBK beberapa waktu lalu.
PDIP yang merupakan partai Jokowi justru mempertanyakan urgensi diadakannya acara tersebut hingga muncul blunder relawan yang ingin perang di lapangan langsung dengan para pengkritik pemerintah.
Pasalnya Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto justru menyesalkan adanya elite relawan yang mendekati kekuasaan. Menurutnya, mereka justru memanfaatkan kebaikan Jokowi yang berimbas pada citra presiden.***
Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengizinkan artikel ini dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.
