Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Ia adalah generasi ke tiga trah Soekarno. Generasi satu dan dua, kebetulan kakek dan ibunya pernah menjadi presiden RI. Kini ia adalah generasi ke-3 yang disiapkan untuk "takhta". Walau wanita, ia memang yang paling depan, menilik perjalanan karir Puan Maharani.
"Mana cucu Soekarno?" ini pertanyaan pertama yang diucapkan Raja Salman ketika Presiden Joko Widodo hendak memperkenalkan para pembantunya. Puan Maharani memang cucu Soekarno yang paling terkenal.
Sering diejek tidak becus, nyatanya perjalanan karir Puan Maharani sangatlah cemerlang. Pengalaman sangat banyak dan jabatan sangat mentereng, hanya kurang jabatan presiden RI saja. Melihatnya tidak disangkal ia memang disiapkan untuk jabatan presiden.
Baca Juga: Motif Kasus Penembakan Aipda Ahmad Terkuak saat Rekonstruksi, Ternyata Dendam Kesumat
Ia memang tidak sempat mengalami sentuhan kakeknya, Soekarno, tapi ia mendampingi ibunya, mengurus partai politik PDI Perjuangan dari muda hingga saat ini. Puan beruntung pula berayah, mantan Ketua MPR RI, politikus dengan berhaluan moderat, Taufik Kiemas.
Ayahnya yang lentur berpolitik dan ibunya yang tegas membuat Puan menjadi paduan yang hebat. Bisa dikatakan ia belajar politik sejak kecil. Saat Puan maju sebagai anggota calon DPR pun ia meraih suara terbanyak dan dilantik jadi anggota DPR RI 2009-2014 saat berusia 36 tahun.
Ini perjalanan karir Puan Maharani sejak tahun 2006:
Baca Juga: Suharso Monoarfa Resmi Diberhentikan dari Ketum PPP, Ini Penggantinya
Anggota DPP KNPI Bidang Luar Negeri, 2006
Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat, 2007-2010
Ketua I Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, 2009 - 2012
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, 2012 - 2014
Ketua DPP PDI Perjuangan Politik dan Hubungan Antarlembaga, 2010-2015
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRRI, 2009-2014
Anggota DPR RI, Anggota Komisi VI, 2009-2014
Anggota BKSAP/Badan Kerjasama Antarparlemen, 2009-2014
Anggota Panja Komisi VI Bidang Investasi dan UKM, 2009
Ketua DPP PDIP Bidang Perempuan dan Anak, 2005 – 2010
Anggota DPR RI Komisi I Bidang Pertahanan, Intelijen, Hubungan Luar Negeri,
Komunikasi dan Informatika, 2012-1014
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia ke-16, 27 Oktober 2014 sampai 1 Oktober 2019.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat ke-19 mulai menjabat 1 Oktober 2019
