Menguak Kasus Besar Dibalik Misteri Pembunuhan Brigadir J

- 16 Agustus 2022, 10:04 WIB
Kolase potret Bharada E atau Richard Eliezer dan Irjen Pol Ferdy Sambo.
Kolase potret Bharada E atau Richard Eliezer dan Irjen Pol Ferdy Sambo. /Antara/Laily Rahmawaty

INFOTEMANGGUNG.COM - Jika ada masalah orang dewasa antara istri dan ajudan, apakah ajudan mesti dibunuh?

Seorang polisi tahu konsekuensinya walau ia bisa membuat skenario agar lepas dari jerat hukum.

Atau ada kasus besar yang "mau ke atas" jadi Brigadir Josua mesti dibunuh agar kasus tidak terkuak.

Baca Juga: Kejagung dan KPK Periksa Surya Darmadi Tersangka Korupsi Rp 78 Triliun, Kabur 8 Tahun Kini Ditahan 20 Hari

Kamarudin Simanjutak, pengacara keluarga almarhum Brigadir J, mensinyalir bintara polisi itu dibunuh karena mengetahui rahasia Ferdy Sambo, termasuk asmara terlarang sang jenderal.

Baiklah urusan asmara itu urusan pribadi. Tetapi kabar terbaru tim khusus kepolisian telah memeriksa 63 polisi dengan 3 polisi terbukti melanggar kode etik yaitu merusak TKP dan barang bukti sehingga penyelidikan terhambat.

Mengapa begitu banyak polisi terlibat?

Dr. Edi Hasibuan, Direktur Eksekutif Lemkapi atau Lembaga Kajian Strategis polisi meminta polisi segera menyelesaikan penyidikan terbunuhnya Brigadir J.

Baca Juga: Susunan Upacara 17 Agustus 2022 Sesuai Edaran Kemendikbud Ristek

Halaman:

Editor: Septyna Feby

Sumber: Youtube Narasi Newsroom


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x