“Kurang elok bila dengan berbagai perbedaan ideologi, kami tidak mengambil sikap politik atas Kerjasama dengan PKS. Dan saat ini posisis PDI Perjuangan mendukung pak Jokowi, sehingga tidak mungkin juga kami bekerjasama dengan pak Jokowi dan pada saat yang bersamaan ada kerjasama dengan pihak yang terus menyerang pemerintahan pak Jokowi,” ujar Hasto.
Sedangkan untuk partai Demokrat, Hasto juga menyampaikan bahwa PDIP sulit bekerjasama dengan partai Demokrat. Sebab adanya perbedaan fundamental antara dua partai tersebut, selain itu kultur pendukung partai PDIP dengan partai Demokrat juga sangat berbeda.
Baca Juga: Renungan Harian Kristen Hari Ini: Biarkan Kecantikan Batinmu Bersinar
“Dalam disertasi saya juga menunjukkan ada perbedaan fundamental di dalam garis kebijakan politik luar negeri, politik pertahanan yang digariskan dari zaman Bung Karno, zaman Bu Mega dengan zaman Pak SBY,” ungkap Hasto.
Dalam hal politik, Hasto juga menyebutkan untuk membangun koalisi juga perlu memperhatikan ideologi, platform dan faktor historis antar partai yang akan bekerjasama. Hasto juga menambahkan bahwa yang terpenting adalah mengedepankan persatuan dalam membela bangsa dan negara.***