Mewujudkan Asas Politik Bebas Aktif, Presiden Joko Widodo akan Berangkat ke Rusia dan Ukraina

- 25 Juni 2022, 19:35 WIB
Presiden RI Joko Widodo
Presiden RI Joko Widodo /Instagram/@jokowi/

"Indonesia berpihak pada perdamaian dunia. Negara ingin mencegah tragedi kemanusiaan," tambah Hikmahanto Juwana.

Selain sebagai kepala pemerintah Indonesia Presiden Joko Widodo juga akan berkunjung sebagai Ketua G20. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi tentu akan ikut serta dalam kunjungan ini. Demikian juga para ahli ekonomi akan ikut karena kunjungan dititikberatkan pada masalah ekonomi.

Menlu Retno Marsudi menegaskan pada prinsipnya Indonesia menjunjung tinggi kedaulatan wilayah. Upaya perundingan untuk perdamaian akan berusaha diwujudkan.

Baca Juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur: Putih Saju, Ibu Tiri, Cermin Ajaib dan Tujuh Kurcaci

Rencana kunjungan presiden nantinya dilakukan untuk menjajaki apa yang bisa disepakati Rusia dan Ukraina untuk mengakhiri perang.

Menurut Hikmahanto Juwana upaya Indonesia ini belum terlambat karena perang masih berlangsung sampai saat ini. Presiden berencana mengundang Presiden Rusia Putin dan Presiden Ukraina Zelensky untuk menghadiri KTT G20 di Bali November nanti.

Pasukan Pengamanan Presiden memastikan diri siap untuk memberi pengamanan ekstra ketat kepada Presiden Joko Widodo beserta rombongan saat berada di Rusia dan Ukraina. Selama presiden berada di luar negeri, urusan dalam negeri akan ditangani oleh Wakil Presiden Ma'aruf Amin.***

 

Halaman:

Editor: Septyna Feby

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah