Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Menurut para investor yang mengaku sebagai korban, Yusuf Mansur sudah mengetahui bila mereka hendak meminta uangnya. Lantas apakah keberadaan sang ustaz di Yaman juga sudah direncanakan?
Kediaman Ustaz Yusuf Mansur di daerah Cipondoh, Tangerang, didatangi puluhan massa yang mengklaim diri mereka korban investasi. Bersama mereka ada beberapa orang dari Yayasan Jabal Nur.
Kuasa hukum dari Yayasan Jabal Nur berkata mereka telah berusaha bertemu dengan sang ustaz namun Ustaz Yusuf Mansur tidak pernah memenuhi undangan mereka. Yayasan meminta Yusuf Mansur mengembalikan investasi 250 orang dari Masjid Darussalam.
Baca Juga: Liga Santri Piala Kasad Tahun 2022 Temanggung Resmi Dibuka
"Para korban terdiri dari para jenderal dan marbot masjid. Itu yang kami perjuangkan," kata kuasa hukum pada pada perwakilan keluarga sang ustaz.
Para korban menunggu Yusuf Mansur mengganti sejumlah uang yangdiinvestasikan sejak 2010 tetapi tidak kunjung ada hasilnya. Sang ustaz mengatakan dia sudah mengembalikan 23 miliar uang korban, tetapi tidak ada yang sudah menerima uang tersebut.
"Bahwa dia pernah mengembalikan investasi batu baru Rp23 miliar, pada siapa dia mengembalikan? Kalau itu ucapannya benar, mari kita bermubahala," tutur kuasa hukum yayasan seperti dikutip INFOTEMANGGUNG.COM dari kanal YouTube Arah Kebenaran yang diunggah pada tanggal 20 Juni 2022.
Baca Juga: Sidang Isbat Idul Adha 2022 Kapan Dilaksanakan? Berikut Jadwalnya
Menurut kuasa hukum itu sang ustaz pernah meminta para korban untuk mendatangi rumahnya, jika ingin uang investasi mereka kembali.
