INFOTEMANGGUNG.COM - Masyarakat di Kabupaten Pati ditetapkan sebagai warga kabupaten paling boros se-Jawa Tengah, dalam perihal mengeluarkan uang untuk biaya konsumsi masyarakat (rumah tangga) yakni rata-rata Rp 1.487.766 setiap bulannya.
Dilansir dari laman resmi Badan Pusat Statistik (BPS), pengeluaran konsumsi dilakukan untuk mempertahankan taraf hidup. Pada tingkat pendapatan yang rendah, pengeluaran konsumsi umumnya dibelanjakan untuk kebutuhan-kebutuhan pokok guna memenuhi kebutuhan jasmani.
Selain konsumsi makanan, sandang, perumahan, dan bahan bakar dapat dianggap sebagai kebutuhan untuk menyelenggarakan rumah tangga. Adanya keanekaragaman itu didasarkan dari pendapatan rumah tangga. Hal tersebut yang menyebabkan perbedaan tarif konsumsi masyarakat.
Pengeluaran rata-rata per kapita adalah biaya yang dikeluarkan untuk konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan baik yang berasal dari pembelian, pemberian maupun produksi sendiri dibagi dengan banyaknya anggota rumah tangga dalam rumah tangga tersebut
Berikut ini adalah 5 kabupaten paling boros se-Jawa Tengah, berdasarkan data terbaru yang dirilis BPS dalam Provinsi Jawa Tengah dalam angka 2023. Apakah Kabupaten Temanggung jadi salah satunya?
1. Pati
Kabupaten Pati merupakan salah satu kabupaten di Indonesia yang terkenal dengan tingkat konsumsi yang tinggi.
Menurut data terbaru, pendapatan rata-rata per kapita di Kabupaten Pati mencapai Rp 1.487.766. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Pati cenderung memiliki kebiasaan konsumsi yang cukup tinggi.
2. Rembang
Kabupaten Rembang juga termasuk dalam daftar kabupaten paling konsumtif. Dengan pendapatan rata-rata per kapita sebesar Rp 1.303.984, masyarakat Rembang cenderung memiliki kecenderungan untuk melakukan konsumsi yang lebih tinggi dibandingkan kabupaten lainnya.
3. Kendal
Pada posisi selanjutnya, terdapat Kabupaten Kendal dengan pendapatan rata-rata per kapita sebesar Rp 1.259.350. Kabupaten ini juga memiliki tingkat konsumsi yang cukup tinggi, menunjukkan bahwa masyarakat Kendal memiliki keinginan untuk melakukan pembelian barang dan jasa yang lebih banyak.
4. Kudus
Kabupaten Kudus juga termasuk dalam daftar kabupaten paling konsumtif. Pendapatan rata-rata per kapita di Kabupaten Kudus mencapai Rp 1.246.264.
Baca Juga: Kota Bekasi Panjang Umur! Inilah 6 Kota di Jawa Barat yang Usia Harapan Hidupnya Tinggi
Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Kudus memiliki kecenderungan yang kuat untuk melakukan konsumsi yang tinggi.
5. Sukoharjo
Kabupaten Sukoharjo juga tergolong dalam kabupaten yang memiliki tingkat konsumsi yang tinggi. Dengan pendapatan rata-rata per kapita sebesar Rp 1.242.219, masyarakat Sukoharjo cenderung memiliki kebiasaan konsumsi yang cukup tinggi.
Dalam keseluruhan, kelima kabupaten di atas menunjukkan bahwa pendapatan rata-rata per kapita yang tinggi berdampak pada tingkat konsumsi yang juga tinggi.
Hal ini bisa disebabkan oleh faktor sosial, kebutuhan hidup yang lebih tinggi, maupun preferensi masyarakat dalam menghabiskan pendapatan yang dimiliki.***