“Ya Tuhan! Jika ini memang suamiku, maka ubahlah juga aku menjadi batu karang agar bisa menemani suamiku,” ucapnya.
Tuhan seolah menjawab permintaan Nini Ambu Kolot. Ia pun berubah menjadi batu karang tepat di dekat suaminya.
Dan, sejak itulah pantai indah itu disebut dengan nama Pantai Karang Nini. Dari cerita rakyat ini kita dapat belajar tentang sebuah kesetiaan cinta yang abadi.***