Tidak Disangka Ternyata Unagi Makanan Mahal di Jepang Diimpor dari Cilacap, Kesuksesan Cilacap Patut Dicontoh

- 5 Juli 2023, 09:28 WIB
Tidak Disangka Ternyata Unagi Makanan Mahal di Jepang Diimpor dari Cilacap, Kesuksesan Cilacap Patut Dicontoh
Tidak Disangka Ternyata Unagi Makanan Mahal di Jepang Diimpor dari Cilacap, Kesuksesan Cilacap Patut Dicontoh /instagram @tomomonge_nagoya/

INFOTEMANGGUNG.COM - Tahukah kamu ternyata Cilacap adalah pengekspor unagi atau ikan sidat untuk Jepang loh. Unagi merupakan salah satu hidangan mewah dan salah satu ikan termahal di Jepang. Kenapa harganya mahal? Karena tingkat keberhasilan budidaya unagi di Jepang rendah.

Selama tahun 2021, jumlah ekspor unagi dari Cilacap mencapai 33,5 ton loh. Banyak sekali ya ternyata, untuk harga jualnya unagi dari Cilacap dihargai sekitar 1.900 JPY atau setara dengan Rp200.000 per potong. Harga yang sangat fantastis ya.

Cilacap sendiri memproduksi sidat tidak hanya untuk ekspor, tetapi juga untuk konsumsi dalam negeri. Sayangnya, memang kualitasnya belum sebaik kualitas sidat yang untuk diekspor.

Baca Juga: Terobosan Cuan, Yuk Simak Peluang Usaha Yang Lagi Viral Di Tahun 2023

Keberhasilan Cilacap sebagai pengekspor unagi/ sidat bagi Jepang tidak lain karena adanya campur tangan dari Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Ibu Susi Pudjiastuti. Saat masih menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan, beliau bekerja sama dengan Food & Agriculture Organization (FAO) dalam rangka pengembangan benih unagi.

Dinas Kelautan dan Perikanan Cilacap membentuk Kampung Sidat yang terletak di desa Kaliwungu, Kedungreja, Cilacap. Desa ini dijadikan sebagai pusat budidaya unagi/ sidat di daerah Cilacap. Pengekspor terbesar unagi ke Jepang berasal dari sini.

Faktor-Faktor Kesuksesan Cilacap dalam Budidaya Unagi

Sebenarnya apa sih yang mendasari kesuksesan desa Cilacap dalam budidaya unagi/ sidat, sehingga sampai diekspor ke Jepang? Ada banyak faktor sih, diantaranya sebagai berikut:

1. Keuletan dan Kerja Keras Peternak Unagi

Rata-rata para peternak unagi di Cilacap memiliki keuletan, konsisten dan kerja keras dalam membesarkan dan merawat unagi. Hal itulah yang membuat unagi di Cilacap cepat berkembang menjadi usaha yang menjanjikan sampai bisa diekspor ke Jepang.

2. Luas Lahan

Desa Kaliwungu memiliki lahan persawahan yang berada di Sungai Kali Putih, Kecamatan Kedungreja, Cilacap. Adanya lahan yang luas sekitar 100 m2 sampai 4400 m2 menjadikan desa Kaliwungu cocok dijadikan kampung sidat/ unagi. Dimana desa tersebut menjadi pusat budidaya sidat di Cilacap.

Halaman:

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x