Keuangan Rumah Tangga : Pengertian, Prinsip, Tipe, dan Langkah Pengaturan

- 29 November 2022, 09:36 WIB
Pintar mengatur keuangan rumah tangga untuk masa depan keluarga yang lebih baik
Pintar mengatur keuangan rumah tangga untuk masa depan keluarga yang lebih baik /pixabay/StartupStockPhotos

INFOTEMANGGUNG.COM - Keuangan rumah tangga merupakan salah satu faktor penting penentu kesejahteraan keluarga.

Pentingnya mengatur keuangan rumah tangga harus diperhatikan oleh pasangan suami istri agar Anda bisa terhindar dari permasalahan keuangan.

Pada artikel ini akan dijabarkan secara lengkap pengaturan keuangan rumah tangga yang dapat dengan mudah Anda praktekkan dalam semua range penghasilan yang Anda miliki.

Baca Juga: 8 Cara Menghemat Keuangan Rumah Tangga Yang Wajib Anda Coba

Pengertian Keuangan Rumah Tangga

Keuangan rumah tangga adalah bidang ekonomi keuangan yang mempelajari bagaimana rumah tangga menggunakan instrumen keuangan dan pasar untuk mencapai tujuannya.

Keuangan rumah tangga normatif mempelajari bagaimana rumah tangga harus mengambil keputusan keuangan dengan membangun model pilihan portofolio optimal dan keputusan pembiayaan selama siklus hidup.

Prinsip Utama Pengaturan Keuangan Rumah Tangga

Dalam mengatur keuangan, entah keuangan pribadi atau rumah tangga terdapat 4 prinsip utama yang harus Anda perhatikan antara lain :

Utamakan kebutuhan jangka panjang
Semakin panjang perspektif Anda, semakin baik keputusan keuangan yang akan Anda buat. Tetapkan tujuan untuk masa depan. Investasikan untuk jangka panjang seperti pendidikan dan kesehatan keluarga.

Pengeluaran Lebih Kecil Daripada Pemasukan
Pertama, Anda perlu mengetahui berapa yang Anda hasilkan dan berapa yang Anda belanjakan.

Rincikan secara lengkap pengeluaran dan pemasukan yang terjadi setiap bulan.
Kembangkan pengendalian diri pada pengeluaran. Jika Anda membelanjakan lebih sedikit daripada yang Anda hasilkan dalam jangka waktu lama, kemungkinan besar Anda akan melakukannya dengan baik.

Pertahankan tabungan darurat
Cadangan yang disisihkan ini akan membantu Anda mengatasi kejadian-kejadian yang diluar perkiraan.

Anda harus membelanjakan lebih sedikit dari yang Anda hasilkan untuk membangun tabungan. Dan penghematan ini akan membantu Anda menghindari hutang.

Baca Juga: 5 Tips Jitu Untuk Mengatur Keuangan Menjelang Masa Sulit 2023

Minimalkan Hutang
Masalah keuangan biasanya diperbesar dengan hutang. Jika Anda menambah hutang, Anda meningkatkan risiko keuangan jangka panjang. Hutang akan mengurangi kemampuan Anda untuk menabung dan berinvestasi di masa depan.

5 Akun Keuangan Rumah Tangga

Berikut ini adalah 5 akun dalam keuangan rumah tangga yang wajib ada dalam perencanaan Anda antara lain :

Pendapatan disposabel

Pendapatan sekali pakai rumah tangga adalah pendapatan yang tersedia untuk rumah tangga seperti upah dan gaji, pendapatan dari wiraswasta dan perusahaan tidak berbadan hukum, pendapatan dari pensiun dan tunjangan sosial lainnya, dan pendapatan dari investasi keuangan (dikurangi pembayaran pajak, kontribusi asuransi sosial dan bunga atas keuangan kewajiban).

Pengeluaran

Pengeluaran rumah tangga adalah jumlah pengeluaran konsumsi akhir yang dilakukan oleh rumah tangga penduduk untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka, seperti makanan, pakaian, perumahan (sewa), energi, transportasi, barang tahan lama (terutama mobil), biaya kesehatan, rekreasi, dan layanan lain-lain.

Tabungan

Tabungan adalah uang yang ditambahkan rumah tangga ke kekayaan mereka. Mereka mungkin menginvestasikannya dalam aset tetap nyata seperti tanah, rumah baru atau perluasan, atau mereka dapat mengurangi hutang atau meningkatkan investasi.

Tabungan rumah tangga adalah sisa setelah pengeluaran konsumsi akhir rumah tangga dikurangi dari pendapatan kotor.

Hutang

Hutang rumah tangga didefinisikan sebagai semua kewajiban rumah tangga (termasuk lembaga nirlaba yang melayani rumah tangga) yang mensyaratkan pembayaran bunga atau pokok oleh rumah tangga kepada kreditur pada tanggal tertentu di masa depan.

Aset

Aset keuangan rumah tangga dapat berupa tabungan dan deposit, investasi berupa saham dan reksadana, dan properti.

5 Langkah Mengatur Keuangan Rumah Tangga

#1 Tetapkan Tujuan Keuangan

Sebelum Anda dapat mulai mengelola uang Anda, Anda perlu mengidentifikasi apa yang penting bagi Anda. Kemudian Anda memiliki landasan untuk memutuskan apa yang ingin Anda lakukan dengan uang Anda.

Ini tidak serumit yang Anda bayangkan. Tujuan jangka pendek mungkin untuk melunasi hutang atau membeli peralatan baru. Tujuan jangka menengah mungkin untuk pergi berlibur atau menghemat uang muka untuk mobil baru. Tujuan jangka panjang biasanya mencakup rencana pensiun, pendidikan, membayar rumah atau membantu anak-anak memulai bisnis sendiri.

Tujuan keuangan yang jelas akan membantu Anda memetakan langkah yang harus diambil secara kongkrit.

Saat menetapkan tujuan keuangan, pikirkan berapa banyak yang perlu Anda tabung dan untuk berapa lama. Kemudian pikirkan tentang bagaimana Anda akan mencapai penghematan itu. Bagi kebanyakan orang, ini berarti menyisihkan sejumlah uang setiap bulan, sesuai jadwal gaji mereka.

#2 Tentukan Prioritas

Saat orang-orang melacak pengeluaran mereka dan menemukan bahwa sebagian dari uang mereka digunakan untuk hal-hal yang sebenarnya tidak mereka butuhkan. Sebaliknya, mereka hanya menginginkannya dan sering membelinya secara impulsif.

Pengeluaran impulsif adalah pengeluaran yang tidak direncanakan; membeli barang-barang yang mungkin atau mungkin tidak Anda butuhkan, atau membelanjakan lebih banyak untuk suatu barang daripada yang Anda rencanakan.

Orang menghabiskan uang secara impulsif karena berbagai alasan. Jika mereka dalam suasana hati yang baik, mereka menghabiskan waktu untuk bersenang-senang dan menjaga suasana hati yang baik.

Jika mereka sedang dalam suasana hati yang buruk, mereka menghabiskan waktu untuk mencoba dan membuat diri mereka merasa lebih baik.
Beberapa orang membelanjakan uang di tempat-tempat tertentu atau pada waktu-waktu tertentu karena mereka merasa berkewajiban untuk melakukannya, misalnya berlibur, selama musim liburan khusus, saat bersama orang-orang tertentu, atau saat melakukan aktivitas tertentu.

Kunci pengelolaan uang yang baik adalah memisahkan kebutuhan dari keinginan. Jika Anda tidak yakin apakah suatu barang adalah kebutuhan atau keinginan, lakukan aktivitas tanpa barang tersebut untuk jangka waktu tertentu.

Baca Juga: Cara Menentukan Anggaran Keuangan Rumah Tangga Beserta Contoh Rinciannya

Jika setelah waktu itu Anda benar-benar tidak dapat hidup tanpanya, barang tersebut mungkin suatu kebutuhan.

Namun, bahkan hal-hal penting seperti tempat berlindung atau transportasi melibatkan perhitungan keinginan vs. kebutuhan.

Misalnya, Anda mungkin telah mengevaluasi semua kemungkinan metode transportasi untuk berangkat kerja dan memutuskan bahwa Anda perlu membeli mobil.

#3 Catat Keuangan Rumah Tangga Secara Lengkap

Mulailah dengan membuat daftar semua sumber pendapatan rumah tangga Anda dan jumlahnya. Sertakan semuanya secara lengkap seperti upah (setelah pajak), komisi, pendapatan wiraswasta, tunjangan pendidikan anak, dan dana pensiun.

Sekarang saatnya mencatat pengeluaran Anda. Hal ini bisa terasa sulit karena banyak orang yang tahu dengan jelas dariman mereka mendapatkan uang sedangkan mereka bingung untuk apa saja uang tersebut dipakai.

Jika Anda menyimpan catatan pengeluaran keluarga, maka Anda bisa memulainya dengan lebih mudah.

Banyak keluarga tidak mencatat pengeluaran mereka, jadi Anda mungkin perlu mengumpulkan informasi pengeluaran dari laporan rekening bank atau kartu kredit, cek buku register, kuitansi atau tagihan.

Beberapa pengeluaran kami dicatat secara mingguan atau bulanan, misalnya bahan bakar untuk mobil, bahan makanan, membayar tagihan listrik.

Ada juga pengeluaran musiman atau tahunan yang perlu diperhitungkan dalam anggaran kita, misalnya hadiah, tagihan dokter, liburan, perbaikan rumah, kacamata atau pakaian baru.

#4 Tentukan Anggaran Untuk Tiap Jenis Kebutuhan Rumah Tangga

Miliki buku khusus untuk mencatat penetapan anggaran yang sesuai untuk kebutuhan rumah tangga.

Tetapkan porsi dari tiap jenis kebutuhan rumah tangga yang harus Anda sisihkan setiap bulan.

Berikut ini adalah skema ilustrasi penentuan anggaran kebutuhan rumah tangga untuk 1 bulan yaitu :

Kebutuhan Sehari-hari :

  • Listrik : 150.000
  • PDAM : 100.000
  • Wifi & Pulsa : 150.000
  • BBM : 500.000
  • Makan Minum : 600.000
  • Peralatan lain (sabun, dll) : 300.000

Tabungan

  • Tabungan Utama : 1.000.000
  • Dana darurat : 500.000
  • Pendidikan : 500.000
  • BPJS : 250.000

Sedekah : 200.000

#5 Laksanakan Rencana yang Telah Anda Susun

Setelah melalui perencanaan yang sulit dan panjang saatnya Anda melaksanakan seluruh rencana yang telah disusun.

Disiplin dan patuhi rencana anggaran yang sudah Anda susun sebelumnya. Biasanya ada sedikit perubahan dari rencana yang sudah disusun.

Misalnya biaya makan aktual yang sudah dihabiskan lebih 50 ribu dari yang sudah Anda rencanakan sebelumnya.

Mulailah dari langkah-langkah sederhana untuk menggapai tujuan yang lebih besar di masa depan.

Itulah penjabaran lengkap tentang hal-hal penting yang harus Anda ketahui untuk mengatur rumah tangga yang baik dan benar. Semoga bermanfaat!***

Editor: Rian Dwi Atmoko

Sumber: OECD


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x