Network
Hasilnya, setelah 2 tahun membudidaya tanaman ini, tepat pada tahun 2019 Indonesia mendapat penghargaan swasembada pangan. Bahkan, di tahun ini pun Indonesia terbebas dari krisis pangan yang dialami oleh beberapa negara di dunia sekarang ini.
Bahkan kini Sorgum tidak hanya di budidayakan di Kawasan NTT saja, beberapa daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah pun kini mulai memproduksi sorgum yang menjadi potensi pangan lokal untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat sehari-hari.
Kandungan Gizi dari Sorgum
Selain dikatakan tanaman serbaguna, ternyata Sorgum memiliki nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Menurut beberapa penelitian yang telah dilakukan, Sorgum dipercaya memiliki kandungan mineral khususnya mineral Ferum (zat besi) yang sangat tinggi lho.
Mineral Fe (besi) merupakan salah satu unsur penting bagi pembentukan sel darah merah.
Mengutip dari lama Litbang, Kementerian Pertanian, Selain mineral, ternyata Sorgum juga menjadi salah satu tanaman penghasil zat besi yang alami.
Baca Juga: Kualitas Madu Manuka Jauh Lebih Unggul Dibanding yang Biasa, Sifat Antimikrobanya Teramat Kuat
Kandungan zat besi ini sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk menguranig resiko anemia. Bahkan zat besi amat baik dikonsumsi anak-anak yang masih dalam fase tumbuh kembang agar terhindar dari stunting.
Tanaman ini juga memiliki antioksidan yang sangat tinggi serta kadar protein yang terdapat dalam tanaman ini sebesar 10-13%. Bahkan tanaman ini dipercaya dapat menghilangkan wasir karena memiliki kadar serat yang tinggi.
Melihat besarnya manfaat dan nutrisi yang dimiliki oleh Sorgum, tidak mengherankan mengapa Sorgum diprediksi akan menggantikan beras dan gandum sebagai komoditas utama dalam sumber pangan di Indonesia.
