Network
Dalam kasus ini, dia dalam kondisi lajang dengan memiliki gaji sebanyak Rp1 Juta sebulan yang kondisi orang tuanya masih meminta tanggungan darinya dan memiliki banyak mimpi yang membutuhkan biaya.
Pemasukan lainnya juga Kinan dapatkan dari mengajar les privat sebanyak Rp800 Ribu dan menjalani bisnis dengan keuntungan Rp100 Ribu setiap bulannya.
Baca Juga: Perbedaan Aktiva Tetap Berwujud Dengan Aktiva Tetap Tak Berwujud Disertai Contoh!
Pengeluaran yang dimiliki oleh Kinan sebanyak Rp300 Ribu untuk belanja kebutuhan sebulan, Rp100 Ribu untuk orang tua, Rp100 Ribu untuk membeli kuota, Arisan Rp200 Ribu dan jajan sebulan Rp200 Ribu.
Kinan juga harus membayar UKT karena masih kuliah semester 7 dengan biaya sebanyak Rp2,5 Juta setiap semester atau enam bulan sekali.
Untuk itu dapat diambil pokok permasalahan antara lain dengan membagiakan pemasukan dan pengeluaran:
Baca Juga: Cara Bayar Tagihan Paylater Gojek, Simpel Tanpa Ribet!
A. Pemasukan
- Memiliki gaji pokok sebulan Rp1 Juta
- Uang tambahan sebulan Rp800 Ribu dan Rp100 Ribu
- Total Pemasukan Rp1,9 Juta
B. Pengeluaran
- Tunjangan hidup untuk orangtua Rp100 Ribu
- Kebutuhan bulanan Rp300 Ribu
- Membeli kuota Rp100 Ribu
- Arisan Rp200 Ribu
- Jajan sebulan Rp200 Ribu
- UKT setiap semester Rp2,5 Juta
- Total Pengeluaran Rp800 ribu perbulan ditambah Rp2,5 Juta per semester
Untuk saat ini, Kinan telah memiliki tabungan atau aset yang senilai dengan Rp2 Juta dengan menabung Rp500 Ribu sebulan, reksadana pendapatan tetap Rp1 Juta dan emas 3 gram senilai Rp2,7 Juta.
