Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Para mahasiswa jurusan ekonomi, kita akan mempelajari kasus persaingan pasar. Kasus kita saat ini adalah sebagai berikut (disebut dengan Kasus 1): Pasar sepeda motor yang di Indonesia hanya dikuasai oleh Honda, Suzuki, Kawasaki, Piaggio, dan Yamaha, meskipun barang yang dijual perusahaan-perusahaan itu sama-sama, yaitu sepeda motor, produk keluarannya di pasar memiliki model dan spesifikasi. Apa pemasalahannya lengkapnya?
Pada kasus 1: Pasar sepeda motor yang di Indonesia hanya dikuasai oleh Honda, Suzuki, Kawasaki, Piaggio, dan Yamaha, meskipun barang yang dijual perusahaan-perusahaan itu sama-sama, yaitu sepeda motor, produk keluarannya di pasar memiliki model dan spesifikasi, jadi di sini terlihat ada penguasaan pasar walau produsen tidak begitu banyak.
Di kasus 2 baru terlihat jelas permasalahannya dan itu mengindikasikan kerugian bagi konsumen. Para konsumen tak memiliki alternatif pilihan walaupun harga barang dirasakan mahal.
Adik-adik mahasiswa bisa menyimak alternatif jawaban soal kasus 1: Pasar sepeda motor yang di Indonesia hanya dikuasai oleh Honda, Suzuki, Kawasaki, Piaggio, dan Yamaha, meskipun barang yang dijual perusahaan-perusahaan itu sama-sama, yaitu sepeda motor, produk keluarannya di pasar memiliki model dan juga kasus 2. Baca dulu lagi soal selengkapnya dengan baik.
Soal:
Kasus 1 :
Ternyata pasar sepeda motor yang di Indonesia hanya dikuasai oleh Honda, Suzuki, Kawasaki, Piaggio, dan Yamaha.
Meskipun barang yang dijual perusahaan-perusahaan itu sama-sama, yaitu sepeda motor, produk keluarannya di pasar memiliki model dan spesifikasi berlainan.
Kasus 2 :
Pembeli tidak memiliki alternatif pilihan walaupun harga barang dirasa mahal.
Selain itu produsen bisa saja menetapkan harga dengan mengurangi atau meningkatkan produksi sehingga produksi tidak dilakukan secara optimum dan efisien.
Lebih jauh, bila tidak diawasi maka produsen juga bisa saja melakukan eksploitasi demi mendapatkan keuntungan besar.
Baca Juga: Jelaskan Bagaimana Penegakan Hukum Perlindungan Konsumen di Indonesia, Ini Beberapa Aspeknya
Kasus 3 :
Pasar dengan struktur terdiri dari banyak penjual dan pembeli, yang sama-sama tahu keadaan pasar tapi tidak bisa memengaruhinya, sehingga interaksi antara kegiatan penawaran dan permintaan bisa menentukan harga Produk.
Barang yang diperdagangkan serba sama (homogen) dimana konsumen bisa memahami sepenuhnya keadaan pasar.
Kasus 4:
Sabun, shampoo, berbagai merk shampo dan sabun yang dapat kita temukan yang memiliki ciri khas sendiri dengan produsen yang berbeda.
Dari sekian banyak merek sabun atau shampoo yang ada, mungkin kita akan memilih satu produk yang sesuai dengan kebutuhan kita baik dari wangi maupun kandungan yang terdapat dalam produk.
Pertanyaan :
Berdasarkan kasus di atas, Anda diminta untuk menganalisis perbedaan pasar persaingan sempurna, monopoli, oligopoli dan monopolistik!
Jawaban:
Untuk menjawab dengan baik kita harus tahu dulu tentang pasar persaingan sempurna. Pasar persaingan sempurna adalah pasar yang di dalamnya meliputi penjual dan pembeli dengan jumlah banyak.
Dengan catatan, kedua pihak tersebut tidak bisa mempengaruhi harga, sebab harga sudah ditentukan oleh pasar itu sendiri.
Kemudian monopoli ialah suatu keadaan dimana didalam pasar hanya ada satu penjual sehingga tidak ada pihak lain yang menyainginya.
Seanjutnya pasar oligopoli ialah jenis pasar yang memiliki jumlah produsen dan konsumen yang tidak seimbang. Umumnya, jumlah produsen lebih sedikit dibandingkan konsumennya. Pasar oligopoli adalah kondisi pasar di mana komoditas dikuasai oleh beberapa perusahaan.
Kemudian pasar monopolistik adalah pasar dengan banyak produsen yang menghasilkan komoditas yang sama namun berbeda karakteristiknya. Pasar monopolistik umumnya terjadi di semua pasar baik tradisional maupun modern.
Berdasar 4 kasus di atas, dapat dilakukan suatu analisis sebagai berikut:
1. Pada Kasus 1:
Pasar sepeda motor di Indonesia dikuasai oleh (hanya) beberapa perusahaan seperti Honda, Suzuki, Kawasaki, Piaggio, dan Yamaha.
Walau produk yang dijual sama-sama sepeda motor, setiap perusahaan memiliki model dan spesifikasi yang berbeda.
Hal ini mengindikasikan ada pasar dengan struktur oligopoli, yaitu struktur pasar di mana pasar dikuasai oleh sejumlah kecil perusahaan yang saling berinteraksi dan mempengaruhi satu sama lain.
Perusahaan-perusahaan itu mempunyai kekuatan pasar yang signifikan dan seringkali berlomba-lomba dalam inovasi dan diferensiasi produk.
Meski ada beberapa pesaing, entitas-entitas besar ini memiliki kekuatan yang cukup untuk mempengaruhi harga serta kualitas produk.
2. Pada Kasus 2:
Pada kasus ini, pembeli tidak memiliki alternatif pilihan meskipun harga barang dirasa mahal.
Apalagi produsen dapat menetapkan harga dan mengurangi atau meningkatkan produksi sesuai dengan keinginan mereka.
Hal ini melukiskan adanya monopoli, yakni struktur pasar di mana pasar dikuasai oleh satu perusahaan atau entitas tunggal yang menjadi satu-satunya produsen ataupun penjual suatu produk atau jasa tertentu.
Pada situasi ini, perusahaan monopoli punya kontrol penuh atas harga dan ketersediaan produk, sehingga bisa menghasilkan keuntungan besar dan menghadirkan kendala bagi konsumen dalam hal pilihan dan harga yang kompetitif.
3. Kasus 3:
Di kasus 3, pasar terdiri dari banyak penjual dan pembeli yang mempunyai pengetahuan tentang pasar, tetapi tak dapat mempengaruhinya.
Interaksi antara penawaran dan permintaan menentukan harga.
Produk yang diperdagangkan juga homogen, dimana konsumen paham kedaan pasar dengan sepenuhnya. Kasus ini mencerminkan pasar dengan struktur persaingan sempurna, yakni struktur pasar di mana terdapat banyak penjual dan pembeli dengan produk yang homogen.
Tidak ada entitas tunggal yang punya kekuatan untuk mempengaruhi harga pasar.
Pada pasar persaingan sempurna, harga ditentukan oleh mekanisme pasar berdasar penawaran dan permintaan, dan tidak ada kekuatan monopoli atau oligopoli yang mengatur pasar.
4. Kasus 4:
Di kasus 4, ada berbagai merek sabun dan shampoo dengan ciri khas dan produsen yang berbeda.
Walau ada banyak pilihan, konsumen memilih produk yang cocok dengan kebutuhan mereka berdasar wangi dan kandungan produk.
Kasus ini mencerminkan pasar dengan struktur monopolistik.
Monopolistik merupakan struktur pasar di mana terdapat banyak penjual yang menawarkan produk-produk yang serupa, tetapi dengan ciri khas dan perbedaan yang membedakan antara merek dan produsen.
Tiap produsen mencoba untuk membedakan produk mereka lewat strategi pemasaran seperti branding, inovasi, dan perbedaan dalam atribut produk
Pada keadaan monopolistik, perusahaan memiliki sedikit kekuatan pasar untuk memengaruhi harga, tetapi mereka bisa mempengaruhi permintaan melalui diferensiasi produk.
Baca lagi sumbernya: McConnell, C.R., Brue, S.L., & Flynn, S.M. (2018). Economics: Principles, Problems, and Policies (21st ed.). McGraw-Hill Education.
Demikian jawaban pertanyaan kasus 1: Pasar sepeda motor yang di Indonesia hanya dikuasai oleh Honda, Suzuki, Kawasaki, Piaggio, dan Yamaha, meskipun barang yang dijual perusahaan-perusahaan itu sama-sama, yaitu sepeda motor, produk keluarannya di pasar memiliki model dan spesifikasi. Semoga bermanfaat ya.***
Disclaimer:
Kebenaran jawaban soal di atas tidak bersifat mutlak benar tetapi dapat dieksplorasi dan dikembangkan lebih lanjut.
Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:
Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.
