Cara Mengolah dan Melaporkan Hasil Asesmen dalam Kurikulum Merdeka

- 12 Desember 2022, 13:36 WIB
Cara Mengolah dan Melaporkan Hasil Asesmen dalam Kurikulum Merdeka
Cara Mengolah dan Melaporkan Hasil Asesmen dalam Kurikulum Merdeka /pexels.com/ Max Fischer/

Asesmen formatif memiliki tujuan memberi umpan balik bagi proses dan bukan jadi penentu ataupun pembagi nilai akhir.

Sebaliknya, ketika mengolah serta menentukan hasil akhir asesmen sumatif guru perlu membagi penilainnya pada beberapa kegiatan.

Pembagian ini memiliki tujuan supaya peserta didik bisa menyelesaikan penilaian sumatifnya secara optimal. Di situasi ini, nilai akhirnya ialah gabungan dari beberapa kegiatan penilaian.

Contoh Proses Pengolahan Tujuan Pembelajaran Menjadi Nilai Akhir

1. Bila pengukuran capaian tujuan pembelajaran dilakukan bagi setiap tujuan pembelajaran dengan data kuantitatif.

Contoh di semester 1 ada 5 tujuan pembelajaran mapel IPS, tujuan pembelajaran Bahasa Inggris dan 5 tujuan pembelajaran mapel agama.

Diasumsikan guru memakai rentang nilai guna mencapaian tujuan pembelajaran. Rentang bisa sama bagi setiap mapel, atau sebaliknya bisa juga lain. Tergantung kesepakatan para guru di satuan pendidikan.

Penentuan ketuntasan bagi tiap tujuan pembelajaran, bukan hasil akhir mengolah nilai sumatif tiap mata pelajaran.

Ketidaktuntasan ditandai dengan (*) pada tujuan pembelajaran tertentu. Misalnya rentang nilai 0-55 belum tuntas, sedangkan nilai 56-100 telah tuntas.

2. Bila pengukuran pencapaian dikerjakan bagi tiap tujuan pembelajaran dengan data kualitatif.

  • Perlu bimbingan: disini murid masih kesulitan dan bergantung pada bimbingan dalam pencapaian tujuan pembelajaran. Dengan kata lain, murid belum siap mempelajari pembelajaran berikutnya.
  • Cukup: murid masih kesulitan mencapai tujuan pembelajarannya. Di sini murid memerlukan penguatan tujuan pembelajaran sebelum memasuki pembelajaran selanjutnya.
  • Sangat baik: murid mengikuti pembelajaran berikutnya. Disamping itu, murid juga dilibatkan dan diberi pengayaan ataupun tantangan lebih.

B. Melaporkan Hasil Belajar

Pelaporan hasil penilaian diwujudkan di dalam bentuk laporan kemajuan belajar (raport).

Raport berisi informasi tentang capaian hasil belajar murid, yaitu: perkembangan serta pertumbuhan anak, deskripsi perkembangan capaian pembelajaran dan refleksi orang tua.

Laporan kemajuan belajar menunjukkan capaian murid pada semua mata pelajaran,  ekstrakurikuler, serta prestasi lain selama 1 (satu) tahun pelajaran.

Halaman:

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: blogdope.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah