Kemampuan Berpikir Seorang Peserta Didik untuk Menggunakan Aturan-aturan Logika, Simak Penjelasannya di Sini

25 Maret 2023, 10:23 WIB
Kemampuan Berpikir Seorang Peserta Didik untuk Menggunakan Aturan-aturan Logika akan tetapi Masih Berhubungan dengan Objek-objek /Pexels.com / Tima Miroshnichenko/

INFOTEMANGGUNG.COM – Setiap tahapan pertumbuhan anak menunjukkan kemampuan yang berbeda-beda. Kemampuan berpikir seorang peserta didik untuk menggunakan aturan-aturan logika akan tetapi masih berhubungan dengan objek-objek yang bersifat konkrit hal ini merupakan ciri-ciri kemampuan anak berusia? Artikel ini akan memaparkan jawaban guna menyelesaikan pertanyaan tersebut.

Bapak ibu guru selaku pendidik perlu mengetahui tahapan kemampuan anak menurut usianya. Sebab, hal itu akan memengaruhi guru dalam menyampaikan pembelajaran, entah mencakup konten ataupun metode penyampaian pembelajaran.

Selain itu, jika ada siswa yang terhambat kemampuan berpikirnya, bapak ibu guru bisa melakukan intervensi dengan tetap berdiskusi dengan orang tua atau pihak yang berkaitan dengan perkembangan kognitif anak. Dengan begitu, anak-anak atau peserta didik bisa mengembangkan dirinya secara lebih optimal.

Baca Juga: Tuliskan 6 Langkah Mendasar untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kreatif Anda Sendiri Secara Ringkas!

Peserta didik umumnya akan menunjukkan kemampuan yang sesuai dengan usianya. Maka, penting untuk memahami ciri-ciri kemampuan berpikir berdasarkan usia mereka. Bapak ibu guru juga bisa memberikan perlakuan yang sesuai dengan usia anak-anak yang diajar.

Simaklah jawaban dan pembahasan berikut ini untuk menjawab soal kemampuan berpikir seorang peserta didik untuk menggunakan aturan-aturan logika akan tetapi masih berhubungan dengan objek-objek yang bersifat konkrit hal ini merupakan ciri-ciri kemampuan anak berusia?

Harap cermati dan perhatikan pembahasannya dari awal hingga akhir, sehingga informasinya bisa didapatkan secara utuh. Apabila ada informasi yang dirasa kurang lengkap, guru dipersilakan mengeksplorasi sumber referensi lainnya.

Baca Juga: Jawaban Soal Berikut adalah Cara yang Tidak Efektif dalam Menumbuhkan Kemampuan Berpikir Kritis pada Murid yai

Soal

Kemampuan berpikir seorang peserta didik untuk menggunakan aturan-aturan logika akan tetapi masih berhubungan dengan objek-objek yang bersifat konkrit hal ini merupakan ciri-ciri kemampuan anak berusia?

Jawaban

Jawaban yang tepat untuk menjawab soal di atas yaitu anak berusia 7-12 tahun.

Pembahasan

Teori perkembangan kognitif dikembangkan oleh Jean Piaget, seorang psikolog Swiss. Menurut Piaget, perkembangan kognitif merupakan suatu proses yang terjadi secara bertahap dan melalui tahap-tahap tertentu, dimana setiap tahap memiliki ciri-ciri yang berbeda. Piaget juga percaya bahwa anak-anak membangun pengetahuan dan pemahaman mereka sendiri tentang dunia di sekitar mereka melalui interaksi dengan lingkungan fisik dan sosial mereka.

Piaget membagi perkembangan kognitif menjadi empat tahap, yaitu:

1.) Tahap Sensorimotor (0-2 tahun)

Pada tahap ini, anak-anak mengalami dunia melalui indera dan tindakan fisik mereka. Mereka belajar tentang hubungan sebab-akibat dan memperoleh pemahaman awal tentang objek yang terus-menerus ada di sekitar mereka.

Baca Juga: Taksonomi Anderson, Revisi dari Taksonomi Bloom Tentang Proses Kognitif untuk Merumuskan Tujuan Pembelajaran

2.) Tahap Praoperasional (2-7 tahun)

Pada tahap ini, anak-anak mulai menggunakan simbol dan bahasa untuk memahami dunia mereka. Mereka mengembangkan imajinasi dan pemahaman tentang objek dan peristiwa yang tidak mereka lihat secara langsung. Namun, mereka masih memiliki keterbatasan dalam berpikir logis dan kesulitan dalam memahami perspektif orang lain.

3.) Tahap Operasional Konkret (7-12 tahun)

Pada tahap ini, anak-anak mulai memiliki kemampuan untuk memahami hubungan sebab-akibat secara logis dan berpikir secara sistematis. Mereka juga dapat memahami perspektif orang lain dengan lebih baik.

4.) Tahap Operasional Formal (12 tahun ke atas)

Pada tahap ini, anak-anak mulai memahami konsep abstrak dan kemungkinan yang tidak dilihat secara langsung. Mereka juga dapat memikirkan ide dan hipotesis yang kompleks, serta melakukan pemecahan masalah secara lebih efektif.

Baca Juga: Apa itu 5 KSE Guru Penggerak? Aspek Sosial Emosional Tidak Kalah Penting dari Kemampuan Kognitif

Piaget juga menekankan pentingnya peran lingkungan dalam perkembangan kognitif. Menurutnya, interaksi dengan lingkungan fisik dan sosial dapat mempengaruhi cara anak-anak membangun pengetahuan dan pemahaman mereka tentang dunia.

Demikian ulasan untuk menyelesaikan pertanyaan kemampuan berpikir seorang peserta didik untuk menggunakan aturan-aturan logika akan tetapi masih berhubungan dengan objek-objek yang bersifat konkrit hal ini merupakan ciri-ciri kemampuan anak berusia? Jawaban di atas diharapkan dapat menjadi referensi penunjang bagi guru.***

Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengizinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun. Pembaca disarankan untuk mengeksplorasi referensi lain sebanyak-banyaknya.

Editor: Alif Atalia Gani

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler