Taksonomi Anderson, Revisi dari Taksonomi Bloom Tentang Proses Kognitif untuk Merumuskan Tujuan Pembelajaran

- 18 Februari 2023, 18:43 WIB
Taksonomi Anderson, Revisi dari Taksonomi Bloom Tentang Proses Kognitif untuk Merumuskan Tujuan Pembelajaran
Taksonomi Anderson, Revisi dari Taksonomi Bloom Tentang Proses Kognitif untuk Merumuskan Tujuan Pembelajaran /Pexels.com / Karolina Grabowska/

INFOTEMANGGUNG.COM – Taksonomi Bloom merupakan struktur hirarki yang berguna untuk mengidentifikasi keterampilan berpikir, dari jenjang yang rendah hingga jenjang tertinggi. Kemudian, Anderson dan Krathwohl menyempurnakan Taksonomi Bloom. Model yang telah disempurnakan dikenal dengan nama Taksonomi Anderson.

Di ranah pendidikan, Taksonomi Bloom dijadikan sebagai rujukan SKL yang dipakai dalam Proses Belajar Mengajar (PBM). Hal itu sesuai dengan Permendikbud No. 21 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL).

Selanjutnya, model taksonomi hasil pemikiran Benjamin Bloom yang diterbitkan tahun 1956 pun direvisi oleh Anderson dan Krathwohl di tahun 2001. Ulasan ini akan menguraikan tentang Taksonomi Bloom dan Taksonomi Anderson sehingga bisa menjadi referensi tambahan bagi bapak dan ibu guru.

Baca Juga: Level Taksonomi Marzano yang Tertinggi adalah Sistem Diri, Mari Simak Pembahasannya

Dimensi Kognitif dalam Taksonomi Bloom

Bloom memaparkan 6 level atau tingkatan dalam dimensi proses berpikir atau kognitif. Dimensi tersebut mencakup:

  1. Pengetahuan
  2. Pemahaman
  3. Penerapan
  4. Analisis
  5. Sintesis
  6. Evaluasi

Level pengetahuan, pemahaman, dan penerapan termasuk ke dalam low order thinking skills, sedangkan level analisis, sintesis, dan evaluasi tergolong sebagai high order thinking skills.

Baca Juga: Apa yang Kamu Ketahui Tentang Taksonomi Jelaskan!

Halaman:

Editor: Alif Atalia Gani

Sumber: perpusnas.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x