INFOTEMANGGUNG.COM - Apa saja yang harus dipersiapkan guru dalam menyusun asesmen? Di bawah ini akan diulas dari pertanyaan yang kerap ditanyakan oleh pendidik mengenai asesmen.
Seperti yang sudah dipahami bersama bahwasanya penilaian atau asesmen merupakan salah satu hal penting dalam kegiatan pembelajaran.
Pasalnya, asesmen ini merupakan alat atau cara untuk melihat perkembangan dan tingkat pemahaman siswa dalam suatu pelajaran yang telah dipelajarinya.
Tanpa adanya asesmen, seorang pendidik akan kesulitan mengukur sampai sejauh mana pemahaman atau pengetahuan yang telah dikuasai oleh peserta didik.
Baca Juga: Jawaban Soal Apakah Makna Asesmen dalam Bimbingan dan Konseling
Maka dari itu, karena amat pentingnya asesmen ini bagi pendidikan dan perkembangan pembelajaran siswa, maka untuk melakukan penilaian ini tidak bisa sembarangan dan asal-asalan.
Lantas, apa saja yang harus dipersiapkan guru dalam menyusun asesmen? Simak terus tulisan ini sampai habis ya agar tahu jawabannya.
Sebenarnya ada beberapa langkah atau tahapan yang harus dilakukan guru saat menyusun sebuah asesmen. Nah, di tulisan ini akan diulas mengenai apa saja yang harus disiapkan guru untuk menyusun asesmen.
Berikut ini ulasan yang bisa Anda baca sebagai bahan untuk referensi belajar sekaligus untuk menambah pemahaman ketika akan menyusun sebuah asesmen.
Baca Juga: Lima Karakteristik Strategi Asesmen Informal, Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini
Soal
Apa saja yang harus dipersiapkan guru dalam menyusun asesmen?
Alternatif Jawaban
Ada empat hal yang harus dilakukan pendidik saat menyusun asesmen pembelajaran, mulai dari tujuan, aspek yang dinilai, teknik asesmen, dan merancang instrumennya.
Pembahasan
Untuk menyusun sebuah asesmen, tentu saja seorang guru harus memulai dari hal paling penting dan dasar dari sebuah asesmen. Hal itu adalah merumuskan tujuan dari asesmen yang akan dilakukan.
Tujuan dari asesmen sebenarnya adalah mencari data atau informasi dari hasil pembelajaran yang telah dilakukan siswa. Namun, hal ini harus dirumuskan secara spesifik agar bisa mendapatkan data yang akurat.
Baca Juga: Berikut Ini Merupakan Hal Penting Terkait Asesmen Formatif dan Sumatif Adalah
Misalnya, hanya ingin mengetahui capaian pembelajaran dari suatu topik pembelajaran atau ingin mengetahui kemampuan akhir setelah semua topik pembelajaran diberikan.
Selanjutnya, setelah tahu tujuan diadakannya asesmen, maka pendidik perlu menyusun aspek-aspek apa yang akan dinilai.
Ada tiga aspek yang bisa dinilai dalam melakukan asesmen, yaitu aspek kognitif, afektif, atau psikomotor. Tiga hal inilah yang perlu dijabarkan lebih detail terkait capaian pembelajaran yang ingin dilihat.
Kemudian, pendidik menentukan teknik penilaian yang akan digunakan apakah menggunakan tes ataupun non-tes.
Dari teknik yang ada tersebut, pendidik juga perlu mengetahui kelebihan dan kekurangan dari berbagai macam teknik asesmen. Mengetahui hal ini akan memudahkan pendidik memilih teknik asesmen yang tepat.
Setelah semua dilewati, langkah selanjutnya adalah merancang instrumen yang akan dipakai untuk menilai hasil dari proses belajar siswa. Pendidik bisa menggunakan instrumen berupa tes, daftar cek, wawancara, skala rating, dan sebagainya.
Sebagai informasi, kunci jawaban dari pertanyaan tentang hal apa saja yang harus disiapkan untuk membuat asesmen ini hanyalah sebagai bahan belajar sekaligus referensi.
Kunci jawaban yang diberikan ini pun tidak dijamin benar dengan skor mencapai 100%. Pasalnya, tulisan ini hanyalah sebagai alternatif jawaban dan penambah untuk wawasan
Itulah penjelasan dari pertanyaan tentang apa saja yang harus dipersiapkan guru dalam menyusun asesmen untuk melihat perkembangan belajar dari para siswa.***
Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengizinkan artikel di-copy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apa pun.