INFOTEMANGGUNG.COM – Hal apa yang sebaiknya Anda lakukan untuk mendorong peserta didik berani mengambil risiko saat di kelas sangat penting diketahui oleh para pendidik.
Pertanyaan ini termasuk ke dalam bahasan mata pelajaran Sosiologi kelas 12 Bab 4 tentang Proses Penelitian Sosial.
Setiap guru pasti menginginkan siswanya aktif dalam mengikuti pembelajaran, sebab hal tersebut menjadi wujud semangat serta antusiasme dalam belajar.
Siswa yang aktif juga dapat menjadi indikator bahwa mereka memang sudah siap untuk mengikuti pembelajaran, mau memberikan pendapatnya, memberikan jawaban, dan berani bertanya.
Siswa yang aktif di kelas bisa dibilang bahwa mereka mau mengambil risiko. Mereka tidak akan merasa canggung untuk mengajukan pertanyaan maupun memberikan opininya.
Sayangnya, tidak semua siswa berani untuk melakukan hal tersebut.
Lantas bagaimana cara untuk membuat siswa aktif saat di kelas?
Berikut beberapa hal yang perlu dilakukan apabila ingin para siswa mau mengambil risiko di kelas beserta penjelasannya:
Pertanyaan:
Hal apa yang sebaiknya Anda lakukan untuk mendorong peserta didik berani mengambil risiko saat di kelas?
Baca Juga: Intip Resep Kroket Pisang yang Lumer di Mulut, Bisa Jadi Ide Jualan Masa Kini
Jawaban:
Ketika ingin para siswanya berani mengambil risiko ketika berada di kelas, berikut yang harus dilakukan:
- Mendorong para siswa untuk bertanya kepada guru.
- Memperbanyak praktik dan tidak hanya memberikan teori saja.
- Menjadikan sebuah kesalahan sebagai bagian dari pembelajaran.
- Mendorong siswa untuk melakukan kolaborasi dibandingkan dengan kompetisi.
- Melakukan diskusi kelompok.
- Memberikan pertanyaan yang membutuhkan keterampilan berpikir tinggi.
Pembahasan:
Saat belajar di kelas, kebanyakan dari siswa tidak ingin mengambil risiko. Sebagian dari mereka merasa takut gagal atau terlihat bodoh di hadapan teman-temannya.
Maka dari itu, sebagai seorang pendidik maka harus menjadikan siswa merasa aman dalam mengambil risiko. Untuk mendorong hal ini, maka guru perlu menciptakan lingkungan yang mendukung dan positif.
Jika kita lihat, lingkungan akademik sangatlah kompetitif. Sehingga siswa justru lebih fokus untuk mendapatkan nilai bagus daripada mengambil risiko di kelas.
Padahal, mengambil risiko menjadi bagian yang terpenting bagi pertumbuhan serta kreativitas para siswa.
Ada beberapa alasan mengapa guru harus bisa mendorong para siswa untuk berani mengambil risiko, antara lain:
- Dapat membantu para siswa untuk belajar lebih efektif.
- Memungkinkan para siswa untuk dapat mengembangkan kreativitas mereka.
- Dapat membangun kepercayaan diri.
Itulah beberapa hal yang sebaiknya Anda lakukan untuk mendorong peserta didik berani mengambil risiko saat di kelas, tidak hanya mengejar nilai saja.***