Awas Penyakit Leptospirosis Mengancam Masyarakat pada Musim Penghujan! Ini Cara Cegah Penyakitnya

- 27 Oktober 2022, 15:29 WIB
Leptospirosis sendiri merupakan sebuah penyakit yang muncul pada hewan yang terkontaminasi bakteri.
Leptospirosis sendiri merupakan sebuah penyakit yang muncul pada hewan yang terkontaminasi bakteri. /dinkes.kalbarprov.go.id/

INFOTEMANGGUNG.COM - Memasuki musim penghujan penyakit leptospirosis mulai mengancam masyarakat di Indonesia.

Penyakit leptospirosis sendiri merupakan sebuah penyakit yang muncul pada hewan yang terkontaminasi bakteri. Pada saat musim penghujan sekarang, banyak kasus yang terjadi disebabkan oleh hewan tikus yang beras dari air kencingnya.

Apalagi saat ini di Indonesia sedang marak  kasus banjir yang masuk hingga permukiman, sehingga sangat rentan sekali bakteri tersebut masuk dalam tubuh.

Baca Juga: Kenali 4 Penyebab Penyakit Ginjal yang Sering Diabaikan

Oleh karena itu masyarakat di Indonesia harus mewaspadai penyakit itu, dengan melakukan beberapa pencegahan dini. Terlebih saat ini musim penghujan masih berlanjut hingga sekarang. 

Melalui laman resmi Unit Pelayanan Kesehatan, Kemenkes RI dijelaskan bahwa bakteri leptospira interrogans yang menjadi sumber penyakit leptospirosis itu menular. 

Gejala Penyakit Leptospirosis yang Harus Diwaspadai

Pada saat kulit tersebut sudah terkontaminasi bakteri leptospira interrogans orang tersebut akan mengalami beberapa gejala, diantaranya:

  • Demam mendadak.
  • Lemah.
  • Mata merah.
  • Warna kulit jadi menguning.
  • Sakit kepala.
  • Hingga nyeri otot pada bagian betis.

Baca Juga: Kenali 7 Gejala Awal Penyakit Ginjal Sejak Dini, Harus Diwaspadai!

Penyakit Leptospirosis memang menjadi perhatian masyarakat untuk saat ini. Karena dengan menyentuh dan memegang hewan yang terinfeksi penyakit leptospirosis akan dengan cepat tertular.

Cara Mencegah Penyakit Leptospirosis

Bahkan beberapa kasus di wilayah Indonesia, penyakit leptospirosis memakan korban jiwa hingga puluhan orang.   Lalu bagaimana pencegahan penyakit ini? Dari sumber Kemenkes RI disebutkan ada beberapa cara yang bisa dilakukan, diantaranya:

1. Mencuci Tangan

Masyarakat diminta untuk mencuci tangan menggunakan sabun, setelah memegang hewan atau daging hewan.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Hernia Inguinalis? Penyakit yang Diderita Bayinya Lesti Kejora

Di sisi lain cuci bagian-bagian tubuh dengan bersih setelah berada di tempat yang terkena banjir.

2. Bersihkan Luka dengan Sesegera Mungkin

Pada saat anda terluka dan terdapat luka di bagian tubuh yang terbuka, sebisa mungkin luka tersebut rutin dibersihkan. Setelah itu, anda bisa menutup luka dengan plester tahan air.

Baca Juga: Tanaman Pagar Ini Ternyata Ampuh Atasi Diabetes Dan Penyakit Jantung, Yuk Simak Ulasannya!

Tak lain agar jika berada di lingkungan yang terdampak banjir, luka akan tetap bersih. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi bakteri leptospira interrogans masuk kedalam luka tersebut.

3. Selalu Gunakan Sepatu Boots

Di saat berada di lingkungan banjir, anda disarankan agar selalu menggunakan pelindung kaki.

Baca Juga: Jawaban Soal Berikut Ini Yang Termasuk Cara Penanggulangan Penyakit Melepuh Adalah

Perlindungan kaki bisa menggunakan sepatu boots yang rapat dan tahan air. Sehingga bakteri pada air banjir tidak masuk kedalam kulit kaki

4. Minum Air dan Makan Makanan Bergizi

Jagalah kondisi tubuh anda dengan selalu mengkonsumsi air putih dan makan yang mengandung banyak gizi. Jangan lupa untuk selalu menambahkan sayur dan buah-buahan untuk menjaga metabolisme tubuh.

Jika suatu saat anda mengalami gejala yang disebutkan diatas, diharapkan untuk segera menghubungi layanan kesehatan sekitar agar segera mendapatkan perawatan.***

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Kemenkes RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah