Gempa Cianjur Datang Tiba-Tiba, Ini Pentingnya Punya Tas Siaga Bencana Seperti Rekomendasi BNPB

23 November 2022, 09:14 WIB
Gempa Cianjur Datang Tiba-Tiba, Ini Pentingnya Punya Tas Siaga Bencana Seperti Rekomendasi BNPB /pexels/dids

INFOTEMANGGUNG.COM – Bencana gempa Cianjur datang tiba-tiba dan mengakibatkan banyak korban baik jiwa maupun materiil.

Per hari ini, Selasa, 22 November 2022, BNPB kembali mengumumkan total korban meninggal menjadi 268 orang. Identifikasi terhadap korban masih terus dikerjakan dan sejauh ini sudah 122 orang yang teridentifikasi.

Di sisi lain, hasil analisis dari BMKG menyebutkan bahwa gempa Cianjur bisa berulang setiap 20 tahun sekali. Hal ini disampaikan oleh Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, bahwa gempa serupa pernah terjadi di tahun 2000 dan 1982.

Baca Juga: Update Terbaru Gempa Cianjur, Total Ada 700 Korban Luka dan 46 Korban Jiwa

Menyikapi hal ini, masyarakat perlu memahami pentingnya mitigasi bencana. Alasannya adalah kita hidup di area yang banyak terdapat patahan, lempeng, serta kontur-kontur alam yang jika terjadi bencana berpotensi merusak.

Salah satu mitigasi bencana yang bisa disiapkan oleh masyarakat adalah memiliki tas siaga bencana. Walaupun terdengar sederhana, namun keberadaan tas bencana ini sangat penting jika tiba-tiba terjadi bencana baik itu gempa atau banjir.

Alasan Masyarakat Harus Memiliki Tas Siaga Bencana

Tas siaga bencana atau emergency preparedness kit adalah sebuah tas yang berisi barang-barang dasar kebutuhan sehari-hari yang bisa digunakan pada keadaan darurat atau saat terjadi sebuah bencana.

Baca Juga: Gempa Bumi Bermagnitudo 5,6 Mengguncang Cianjur, Puluhan Orang Meninggal Dunia dan Ratusan Orang Luka-luka

Adapun isi dari tas siaga bencana ini mencakup perbekalan, dokumentasi, P3K, dan perlengkapan lain. Alasan tas siaga bencana ini harus dimiliki masyarakat adalah sebagai mitigasi bencana dan membantu masyarakat ketika di pengungsian.

Biasanya, masyarakat di daerah yang tertimpa bencana harus mengungsi untuk sementara waktu. Maka, perbekalan yang ada di tas bencana bisa digunakan sementara waktu sambil menunggu bantuan datang.

Idealnya, dalam satu rumah, setiap orang harus memiliki tas siaga bencananya masing-masing. Penempatan tas siaga bencana ini diletakkan di lokasi-lokasi yang mudah diraih salah satunya adalah di dekat pintu keluar.

Isi Tas Siaga Bencana

Setelah mengetahui manfaatnya, berikut ini akan diberikan rincian apa saja yang bisa dimasukkan ke dalam tas siaga bencana.

Baca Juga: Satu Kampung Tertimbun Longsor Akibat Gempa, Warga Cugenang Cianjur: Ibu Saya Masih Di Bawah, Tolong Pak!

Perlu diingat bahwa isi tas bencana ini diasumsikan untuk bertahan selama 3 hari atau 72 jam.

1.      Dokumen Penting

Dokumen penting termasuk benda-benda yang harus ada di dalam tas bencana. Apa saja dokumen penting itu? Berikut ini daftarnya:

  • Fotocopy tanda pengenal (KTP/KK/Paspor).
  • Polis asuransi agar bisa digunakan untuk klaim.
  • Buku tabungan, masukkan ke dalam plastik kedap air.
  • Surat atau sertifikat berharga.

Semua dokumen penting ini hendaknya dimasukkan ke dalam plastik kedap air agar tidak basah.

2.      Perbekalan

Pada saat bencana, perbekalan menjadi hal penting yang harus dimiliki oleh masyarakat. Berikut ini daftar perbekalan yang harus ada disiapkan di dalam tas siaga bencana:

Baca Juga: Gempa di Cianjur Hari Ini 21 November 2022 Hingga 5.6 Magnitudo, Terasa Hingga Jakarta

  • Air minum kemasan untuk 3 hari.
  • Makanan siap saji untuk 3 hari.
  • Pakaian ganti termasuk juga pakaian dalam, pakaian lengan panjang, dan celana panjang.
  • Selimut dan jas hujan.
  • Senter serta baterai cadangan.
  • Uang tunai yang dimasukkan ke dalam kantong kedap air.
  •  

3.      Perlengkapan Lain

Selain perbekalan dan dokumen, ada juga perlengkapan penting lain yang harus ada di dalam tas bencana.

  • Alat tulis.
  • Foto anggota keluarga.
  • Gunting dan pisau lipat serbaguna.
  • Peluit untuk memberi sinyal.
  • Ponsel serta baterai cadangan/power bank. Rajin-rajinlah mengecek status daya power bank yang ada di tas bencana, jika tinggal sedikit, segera diisi selagi ada kesempatan.
  • Diapers sekali pakai untuk anak-anak dan manula.

Untuk obat-obatan, masukkan obat-obatan yang sering dikonsumsi keluarga seperti misalnya paracetamol, antiseptic untuk luka, perban, plester, kasa, thermometer, tabung oksigen kecil, obat diare, obat maag, lotion anti nyamuk, dan juga pembalut.

Baca Juga: Temukan Kartu Kuning, Polisi Ungkap Salah Satu Pemeran Video Viral Kebaya Merah Adalah Pasien Rumah Sakit Jiwa

Dengan menyiapkan tas siaga bencana, setidaknya seseorang bisa lebih siap menghadapi bencana. Ketika terjadi gempa, segeralah berlari keluar rumah sambil menyambar tas siaga bencana yang sudah disiapkan. Rutin melakukan simulasi gempa di rumah juga bisa dilakukan.***

Disclaimer: Dilarang melakukan copy paste terhadap isi artikel ini untuk tujuan apapun.

 

Editor: Jati Kuncoro

Sumber: siagabencana.com

Tags

Terkini

Terpopuler