INFOTEMANGGUNG.COM – Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma'ruf Amin meminta agar seluruh pengambil kebijakan berpartisipasi aktif dalam Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan atau JAMSOSTEK.
Hal tersebut bertujuan untuk menyukseskan program serta memberikan manfaat serta meningkatnya rasa aman kepada pekerja.
Dalam sambutannya pada Kamis (27/10) dalam acara Pencanangan Gerakan Nasional Perlindungan Pekerja Rentan (GN Lingkaran) dan Penyerahan Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang digelar di Jakarta, dirinya mengatakan “Saya meminta seluruh pemangku kepentingan untuk berpartisipasi aktif dalam penguatan program jaminan sosial ketenagakerjaan”.
Wakil Presiden, Ma'ruf Amin mengatakan partisipasi aktif dapat dilakukan. Langkah pertama adalah meningkatkan jumlah kepesertaan. Oleh karena itu, Ma'ruf Amin berharap semua pemerintah daerah, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, dan BPJS Ketenagakerjaan terus memperluas jangkauannya. jangkauan mereka untuk menarik peserta.
"Komitmen pimpinan daerah menjadi sangat penting, utamanya untuk mendukung melalui regulasi dan kebijakan agar pekerja penerima upah dan pekerja bukan penerima upah, seluruhnya dapat dilindungi dengan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan," tambahnya.
Yang kedua, bisa dilakukan dengan meningkatkan tata kelola. Pada akhirnya, Wapres meminta BPJS menjalankan program dengan lebih profesional dan akuntabel.
"Dana yang terkumpul harus dikelola dan dikembangkan dengan baik agar tidak terjadi defisit ataupun mengganggu arus keuangan perusahaan," tegas Ma’ruf Amin.
Ketiga, mencari cara untuk bersinergi dalam program-program pengentasan kemiskinan. Menurut Inpres tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem, hal ini berkaitan dengan kemiskinan.
Padahal, pemberian jaminan sosial dan bentuk bantuan yang dapat mengurangi beban pengeluaran masyarakat merupakan salah satu strategi yang digunakan dalam program pengentasan kemiskinan ekstrem.
Keempat, Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin juga meminta kepada semua pihak yang ada untuk membantu mensukseskan GN Lingkaran disesuaikan dengan fokus tugas dan kapasitas yang ada.
BPJS Ketenagakerjaan mendapat apresiasi dari Wakil Presiden karena berinisiatif menerapkan GN Lingkaran sebagai sarana perlindungan manfaat Jamsostek berbasis ketenagakerjaan kepada semua tenaga kerja.
Ma’ruf Amin juga berharap bahwa kegiatan dan gerakan semacam ini bisa memberikan manfaat dan perlindungan bagi pekerja rentan secara nasional.
Wapres juga berkata dalam sambutannya "Tentunya pelaksanaan perlindungan pekerja rentan di setiap daerah tidak bisa dilakukan sendiri oleh BPJS Ketenagakerjaan. Kerja sama para pemangku kepentingan sangat dibutuhkan".
Memang, besar harapan Indonesia bisa menjadi lebih baik termasuk dalam peningkatan perlindungan kepada tenaga kerja baik dari sektor formal maupun nonformal.***