Network
InfoTemanggung.com - Turki dikabarkan tengah meningkatkan Elektro-Optik drone andalannya ke versi yang lebih baru lagi. Tidak lain guna memaksimalkan pemantauan baik pertahanan maupun penyerangan.
Aselsan selaku kontraktor pertahanan terkemuka Turki mendapatkan tugas untuk meningkatkan kapasitas dari produksi sistem militer dalam bidang pengintaian, pengawasan dan penargetan dari drone Elektro-Optik yang mereka miliki. Ungkap general managernya dikutip dailysabah.com pada Jumat, 27 Mei 2022.
Haluk Görgün selaku ketua dewan direksi berpendapat bahwa Insinyur perusahaan yang sedang mengerjakan versi terbaru untuk meningkatkan bagian Common Aperture Targeting System (CATS).
Drone Elektro-Optik ini mendapatkan julukan "mata” kendaraan udara tanpa awak (UAV), drone dengan pengembangan CATS ini sedang mendapatkan tambahan rancangan platform udara sayap tetap dan sayap putar. Sama dengan kendaraan udara berawak (UAS) seperti helikopter dan pesawat.
"Kami sedang mengembangkan peralatan ini untuk sistem sayap putar dan sistem udara tanpa awak sayap tetap,” ucap Görgün.
Awalnya komponen yang digunakan oleh drone Elektro-Optik dibeli dari luar negeri, seiring dengan berjalannya waktu telah didirikan perusahaan industri lokal yang mengembangkan komponen pendukung drone versi buatan dalam negeri.
Baca Juga: Pasokan Minyak Sawit Menipis, Malaysia Potong Setengah Pajak Ekspor
Canada secara resmi mencabut lisensi perizinan ekspor teknologi militernya ke Turki, disusul dengan adanya serangan kontra terorisme di Suriah pada 2019 yang menyebabkan terjadinya pembatasan ekspor teknologi militer.
