INFOTEMANGGUNG.COM - Paling tidak ada empat peristiwa tragedi Oktober 2022. Tanggal 1 Oktober ada Tragedi Kanjuruhan di Indonesia dimana 135 orang meninggal.
Tragedi Halloween Itaewon ialah yang keempat dengan jumlah korban jiwa 153 orang meninggal. Fotonya pun jadi viral di berbagai sosial media.
Inilah empat tragedi Oktober 2022 yang membuat bulan ini menyisakan duka bagi banyak orang:
- 1 Oktober 2022, Tragedi Kanjuruhan di Indonesia 135 orang meninggal.
- 23 Oktober 2022, Tragedi Konser di Myanmar, 80 orang meninggal.
- 29 Oktober 2022, Tragedi Bom di Mogadishu, 100 orang meninggal.
- 29 Oktober 2022, Tragedi Halloween Itaewon Korea Selatan, 153 orang meninggal.
Baca Juga: Duka Cita Dunia untuk Tragedi Kanjuruhan dari FIFA, Liverpool, Ajax, Malaysia, Inggris dan Uni Eropa
Walau sudah banyak diulas, kita kembali akan meninjau tragedi Oktober yang keempat yaitu Tragedi Halloween Itaewon yang viral.
Selain jumlah korbannya paling besar, korban berasal dari banyak negara, tidak hanya Korea Selatan saja. Inilah Tragedi Itaewon:
Korea Selatan Berduka! Pagelaran pesta Halloween yang diselenggarakan disekitar hotel Hamilton yang berada di tengah-tengah kawasan Itaewon berujung maut.
Paling tidak ada 153 jiwa yang dinyatakan meninggal dunia, meliputi 97 orang wanita dan 56 orang pria, dan 20 orang yang berasal dari turis luar negeri.
Selain korban meninggal, terdapat 103 orang terluka, dimana 24 orang mengalami luka berat, serta 3757 orang dinyatakan hilang akibat insiden ini. Dan sampai sekarang belum berhasil ditemukan.
Tragedi ini bermula sekitar jam 22.22 KST dimana massa terlihat memenuhi area di sekitar hotel Hamilton untuk merayakan malam Halloween yang memang setiap tahunnya di selenggarakan di daerah tersebut pada malam 30 Oktober.
Baca Juga: Kisah Para Korban Tragedi Kanjuruhan, Tinggalkan Duka pada Orang-orang Tersayang
Dalam waktu 2 tahun ini pesta baru diselenggarakan kembali usai pandemi corona yang mulai mereda.
Namun, pada malam itu para masyarakat Korea serta turis asing terlihat memadati kawasan tersebut hingga terjadi kerumunan massa yang sangat parah.
Banyak diantara mereka saling dorong-mendorong sampai banyak korban yang terjatuh akibat insiden tersebut.
Menurut para petugas Damkar yang saat itu bertugas di kawasan tersebut, sudah ada 81 laporan yang meminta pertolongan karena kesulitan bernafas.
Hal ini pun membuat petugas Damkar menaikkan tingkat penanganan menjadi level 3 dimana 142 kendaraan darurat dari seluruh penjuru negeri di panggil menuju lokasi kejadian.
Selain itu, menurut beberapa saksi mata yang berada di lokasi kejadian, kerumunan massa saling berdesakan di gang sempit dengan ukuran gang hanya 4 meter dengan kondisi jalanannya yang menurun.
Baca Juga: Tragedi Bola dengan Korban Tewas Terbanyak di Dunia, 'Rekor' yang Bukan Prestasi
Akibatnya, puluhan orang mengalami serangan jantung mendadak dan harus mendapatkan pertolongan CPR.
Beberapa warga yang berhasil selamat membantu para petugas Damkar yang kualahan untuk memberikan pertolongan pertama bagi mereka yang mengalami serangan jantung.
Tragedi ini pun langsung viral, hingga kata ‘Itaewon’ serta ‘Pray For Itaewon’ berhasil trending di twitter sejak tadi malam.
Tak ketinggalan, para Knetz (sebutan netizen Korea) merasa terkejut atas kejadian ini. bahkan beberapa diantara mereka sempat meninggalkan beberapa komentar dimana mereka begitu prihatin atas kejadian ini.
Sementara itu, Presiden Korea Selatan yaitu, Yoon Suk Yeol langsung mengadakan rapat darurat bersama para pejabat yang terkait untuk membicarakan tragedi Oktober ini.
Masa berkabung nasional ditetapkan mulai tanggal 30 Oktober hingga 5 November 2022 untuk mengenang tragedi Oktober yang menewaskan korban jiwa hingga 153 orang.***