Cerita Legenda: Kisah Asal-usul Telaga Warna yang Indah di Jawa Barat

17 Juni 2022, 23:25 WIB
Ilustrasi telaga. /Pexels.com/Pixabay

InfoTemanggung.com - Inilah kisah asal-usul Telaga Warna yang menjadi cerita legenda terpopuler dari Jawa Barat. Kisah ini sangat cocok untuk dijadikan bacaan bagi anak-anak. Sebab ada pesan moral yang bisa diambil.

Alkisah Kerajaan Kutatanggeuhan, Jawa Barat dipimpin oleh Raja Suwartalaya dan Ratu Purbamanah. Keduanya sangat dicintai rakyatnya sebab mampu memimpin dengan bijaksana.

Sayangnya, menurut cerita legenda saat itu mereka belum dikaruniai seorang anak. Hingga akhirnya, mereka pun memohon kepada Tuhan.

Baca Juga: Link Nonton Melur Untuk Firdaus Episode 15 16 17 18 19 20 21

Permohonannya pun terkabul, sebab Ratu Purbamanah melahirkan bayi perempuan yang sangat cantik. Dia diberi nama Gilang Rukmini.

Semua orang menyayangi dan memanjakannya. Segala keinginannya pasti dipenuhi oleh orang-orang yang ada di sekitarnya. Hingga dia tumbuh menjadi gadis cantik yang manja.

Dua minggu menjelang perayaan ulang tahunnya yang ketujuh belas, Raja dan Ratu Kerajaan Kutatanggeuhan menyiapkan hadiah sangat istimewa untuk putrinya.

“Pengrajin, tolong buatkan kami sebuah kalung dengan permata warna-warni yang sudah dikumpulkan oleh rakyat ini. Aku ingin membuat hadiah untuk ulang tahun putriku,” pinta Raja.

Baca Juga: Saat Teduh Hari Ini Minggu 19 Juni 2022: Mengelola Amarah Saat Putus Hubungan Dengan Pasangan

“Baiklah Baginda, Kami akan membuatkan kalung paling indah yang pernah ada,” jawab pengrajin.

Hingga tibalah saat perayaan ulang tahun Putri Gilang Rukmini. Semua orang dalam cerita legenda itu sangat bahagia menyambut Raja, Ratu dan Putri. Apalagi mereka sudah mempersiapkan hadiah yang sangat istimewa.

“Putriku, ini adalah hadiah dari semua orang. Mere sudah membuatkan kalung indah ini untukmu sebab bangga melihatmu tumbuh dewasa. Nah, pakailah,” kata Raja.

“Tidak mau! Kalung ini jelek!” seru sang Putri dan melempar kalung tersebut. Semua permata yang indah pun berserakan di lantai.

Suasana menjadi hening sebab tidak menyangkan bahwa Putri Gilang Rukmini akan berlaku demikian.

Baca Juga: Cara Agar Pohon Matoa Cepat Berbuah, Pecinta Cocok Tanam Wajib Tahu!

Kemudian pecahlah tangis Ratu Purbamanah melihat perbuatan putri kesayangnnya tersebut. Semua orang yang pun juga ikut menangis. Hingga akhirnya, air mata mereka membanjiri istana kerajaan.

Dalam cerita legenda ini disebutkan tiba-tiba muncul air yang sangat deras. Pada akhirnya air tersebut menenggelamkan Kerajaan Kutatanggeuhan hingga membentuk sebuah telaga.

Kemudian oleh masyarakat, telaga ini dikenal dengan sebutan Telaga Warna.

Ketika hari cerah, telaga itu akan memantulkan cahaya yang berwarna-warni. Konon, itu berasal dari permata kalung Putri Gilang Rukmini tercecer dan masih berada di dasar telaga.

Cerita legenda asal-usul Telaga Warna ini memberikan banyak pelajaran bagi kita semua. Tentang bagaimana orang tua harus membesarkan anaknya dengan kasih sayang. Namun tidak terlalu memanjakannya.***

Editor: Septyna Feby

Sumber: dongengceritarakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler