Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Menyusul prestasi membanggakan Jonathan Christie (Jojo) dan Anthony Ginting menciptakan all Indonesian final all England sektor tunggal putra setelah 30 tahun, semua kembali bertanya-tanya siap saja pemain tunggal putra Indonesia yang berhasil menciptakan All Indonesian Final Tunggal Putra.
Yang bikin surprise di daftar lengkap pemain tunggal putra Indonesia yang berhasil menciptakan All Indonesian Final Tunggal Putra ada nama Christian Hadinata yang lebih dikenal sebagai pemain ganda putra andalan Indonesia.
Final All England: Turnamen Bulu Tangkis Paling Bergengsi
Final All England adalah salah satu event turnamen bulu tangkis paling prestisius di dunia. Setiap tahun, para pemain terbaik dari seluruh dunia berkumpul di Birmingham, Inggris, untuk bersaing memperebutkan gelar juara dalam berbagai nomor tunggal dan ganda.
Prestise dan Sejarah
Sejarahnya, turnamen ini pertama kali diadakan pada tahun 1899, menjadikannya salah satu turnamen bulu tangkis tertua di dunia. Sejak itu, All England Championships telah menjadi salah satu ajang paling bergengsi dalam dunia bulu tangkis, dengan sejarah yang kaya akan rivalitas, drama, dan prestasi luar biasa.
Kompetisi
Kompetisi dalam Final All England mencakup nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Para pemain yang berpartisipasi berasal dari berbagai negara, termasuk kekuatan tradisional seperti China, Indonesia, Denmark, Korea Selatan, dan Malaysia.
Perkembangan Terkini
Tahun-tahun terbaru telah menyaksikan peningkatan intensitas persaingan di Final All England, dengan pemain-pemain muda yang muncul sebagai pesaing serius bagi para juara yang sudah mapan.
Selain itu, teknologi dan strategi dalam olahraga ini terus berkembang, menambah ketegangan dan kegembiraan bagi para penonton.
Kemenangan Indonesia
Indonesia telah meraih sejumlah kemenangan luar biasa dalam sejarah Final All England, dengan legenda-legenda seperti Rudy Hartono, Liem Swie King, dan Susi Susanti yang meraih gelar juara di turnamen ini. Prestasi ini tidak hanya meningkatkan kebanggaan nasional, tetapi juga mengukuhkan posisi Indonesia sebagai salah satu kekuatan utama dalam dunia bulu tangkis.
Tahun 2024, sejarah terjadi setelah 30 tahun. Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie alias Jojo kemarin berhasil menaklukan pemain asal India, Lakshya Sen pada babak semifinal All England 2024 di Utilita Arena Birmingham, Inggris.
LEwat kemenangan ini Jojo menyusul Anthony Sinisuka Ginting yang sukses lebih dulu menembus final All England 2024, usai menyingkirkan wakil Prancis, Christo Popov di semifinal.
Dengan demikian Jojo dan Ginting menciptakan sejarah baru di All England dengan membuat All Indonesia Final tunggal putra di All England setelah tiga puluh tahun berlalu.
Di dalam pertandingan yang berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Ginting lebih dulu memastikan lolos setelah mengalahkan pemain Prancis Christo Popov 19-21, 21-5, 21-11 dalam waktu 75 menit.
Empat jam kemudian rekan satu pelatnas Jonatan alias Jojo menyusulnya dan memastikan All Indonesian Final di All England setelah menumbangkan jagoan India Lakshya Sen 21-12, 10-21 dan 21-15 dalam waktu 67 menit.
All Indonesian Final di tunggal putra All England akhornya tercipta di 2024.
Terakhir kali All Indonesian Final tunggal putra di All England terjadi pada tahun 1994, saat Hariyanto Arby berhadapan dengan Ardi Wiranata. Tahun 1994 Hariyanto Arby keluar sebagai juara.
Final All England pertama yang mempertemukan sesama pemain tunggal putra Indonesia atau All Indonesia Final adalah pertemuan Tan Joe Hok versus Ferry Sonneville pada tahun 1959.
Berikut Daftar Lengkap All Indonesian Final pada tunggal putra turnamen All England:
1. 1959: Tan Joe Hok vs Ferry Sonneville, skor: 15-8, 10-15, 15-3
2. 1969: Rudy Hartono vs Darmadi, skor: 15-1, 15-3
3. 1971: Rudy Hartono vs Muljadi, skor: 15-1, 15-5
4. 1973: Rudy Hartono vs Christian Hadinata, sko: 15-4, 15-2
5. 1976: Rudy Hartono vs Liem Swie King, skor: 15-7, 15-6
6. 1978: Liem Swie King vs Rudy Hartono, skor: 15-10, 15-3
7. 1993: Haryanto Arby vs Joko Suprianto, skor: 15-7, 4-15, 15-11
8. 1994: Haryanto Arby vs Ardy Wiranata, skor: 15-12, 17-14
9. 2024: Anthony Sinisuka Ginting vs Jonatan Christie
Momen membanggakan bangsa Indonesia diawali saat Ginting mengakhiri penantian panjang Indonesia di sektor final tunggal putra, setelah menyingkirkan Christo Popov di semifinal.
Ginting menang atas wakil Prancis itu lewat rubber game dengan skor 19-21, 21-5, 21-11 di Utilita Arena, Birmingham, Sabtu 16 Maret 2024 malam WIB.
Keberhasilan Ginting mengakhiri penantian 22 tahun sektor tunggal putra di final All England.
Baca Juga: Asal Mula Bulu Tangkis, Benarkah Berasal dari Inggris?
Tentu saja Ginting mengaku bersyukur bisa menang atas Popov setelah sempat mengalami tekanan besar setelah tumbang di tangan Popov pada gim pertama, kendati sudah memimpin.
Ginting tak menyangkal dirinya menyesal karena tidak mampu memanfaatkan momentum pada gim pertama setelah unggal 2 - 3 poin saat melawan Popov.
Walau begitu, pebulu tangkis ranking 5 dunia itu tetap fokus sepanjang pertandingan sehingga mampu bangkit guna mengalahkan Popov.
Sementara itu Jonatan Christie berhasil memenangkan set pertama dan ketiga melawan pemain dari India. Ia sempat kehilangan set kedua karena lawan merubah permainan dan Jojo memilih melepaskan set ini.
Final All England tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga merupakan perayaan akan kecakapan, kekuatan, dan semangat persaingan dalam dunia bulu tangkis.
Turnamen ini terus memikat jutaan penggemar di seluruh dunia dan menjadi sorotan tahunan bagi para pencinta olahraga. Dengan sejarah yang kaya dan kompetisi yang semakin sengit, Final All England terus mengukir namanya sebagai salah satu acara paling ikonik dalam kalender olahraga dunia.
Selamat menikmati all Indonesian final di Final All England nanti malam.
Demikian daftar lengkap pemain tunggal putra Indonesia yang berhasil menciptakan All Indonesian Final Tunggal Putra ada nama Christian Hadinata. Semoga bermanfaat.***
