Network
A. hubungan manusia
B. tradisional
C. konflik laten
D. interaksionis
Jawab:
B. Benar, karena ketika konflik dalam organisasi disamakan dengan kehancuran bagi organisasi, maka pandangan tentang konflik tersebut merupakan pandangan tradisional Pandangan tradisional memandang konflik sebagai sesuatu yang merusak sehingga harus dihindari. Konflik dipersamakan dengan irasionalitas, kekerasan dan kehancuran.
33. Salah satu penyebab potensial terjadinya konflik dalam organisasi yang berkaitan dengan faktor birokrasi adalah anggapan oleh pegawai lain, bahwa diantara elemen organisasi ada yang berposisi sebagai pegawai kelas dua dalam organisasi. Pegawai kelas dua yang dimaksud adalah….
A. manajer puncak
B. manajer menengah
C. manajer bawah
D. pegawai teknostruktur
Jawab:
D. Benar, karena salah satu penyebab potensial terjadinya konflik dalam organisasi yang berkaitan dengan faktor birokrasi adalah anggapan oleh pegawai lain, bahwa diantara elemen organisasi ada yang berposisi sebagai pegawai kelas dua dalam organisasi yakni teknostruktur.
34. Salah satu karakteristik budaya organisasi yang berkaitan dengan keseluruhan ”rasa” yang ditunjukkan oleh tampilan fisik, pola interaksi, dan cara-cara yang digunakan oleh anggota organisasi dalam berhubungan dengan pihak luar organisasi adalah...
A. filosofi organisasi
B. iklim organisasi
C. norma-norma
D. nilai-nilai dominan
Jawab:
B. Benar, karena salah satu karakteristik budaya organisasi yang berkaitan dengan keseluruhan ”rasa” yang ditunjukkan oleh tampilan fisik, pola interaksi, dan cara-cara yang digunakan oleh anggota organisasi dalam berhubungan dengan pihak luar organisasi adalah iklim organisasi.
35. Menurut taksonomi budaya, berikut ini yang merupakan budaya yang dominan adalah....
A. bagian (bentuk mini) budaya organisasi yang tampak dalam budaya bagian-bagian
B. bagian (bentuk mini) budaya organisasi yang tampak dalam budaya sesuai pemisahan geografic. budaya yang meliputi nilai-nilai utama yang diterima oleh mayoritas anggota organisasi
D. budaya dimana nilai-nilai utama secara intensif dipegang teguh dan diterima oleh seluruh anggota organisasi.
