INFOTEMANGGUNG.COM - Dalam dunia ejaan bahasa Indonesia, terdapat fenomena menarik yang melibatkan pergantian huruf OE dengan U pada beberapa kata seperti Guru, Itu, dan Umur ketika kata-kata tersebut diawali oleh huruf tertentu.
Fenomena ini telah menjadi perbincangan menarik dalam memahami kedalaman aturan ejaan dalam bahasa kita.
Artikel ini mengupas secara mendalam tentang penyebab serta jawaban dari fenomena menarik ini.
Dengan memahami dasar-dasar ejaan, kita dapat memperluas wawasan tentang struktur bahasa yang kadang-kadang menghadirkan kebingungan.
Mari kita telaah lebih jauh fenomena Pergantian Huruf OE dengan U pada Kata-kata Guru, Itu, dan Umur Terjadi pada Ejaan?
Soal
Pergantian Huruf OE dengan U pada Kata-kata Guru, Itu, dan Umur Terjadi pada Ejaan?
Jawaban dan Pembahasan
1. Ejaan van Ophuijsen
Ejaan van Ophuijsen, sebuah bentuk ejaan bahasa Melayu dengan huruf Latin, diciptakan pada tahun 1896 oleh Charles Van Ophuijsen bersama Nawawi Soetan Ma'moer dan Moehammad Taib Soetan Ibrahim.
Pada tahun 1901, pedoman tata bahasa yang disusun oleh mereka secara resmi diakui oleh pemerintah kolonial.