Di samping itu, juga dilihat kecukupan waktu yang dibutuhkan agar tujuan pendidikan bisa tercapai, ketersediaan media dan bahan ajar, maupun hal-hal nonteknis lainnya.
Jadi, yang dilihat adalah sumber daya-sumber daya apa saja yang sudah dimiliki, bisa digunakan, dan dikuasai dalam upaya mencapai impian, tujuan, dan target yang telah ditetapkan.
Dengan mengetahui potensi dan sumber daya yang dimiliki dan dikuasai, nanti akan memudahkan dalam merencanakan langkah-langkah ataupun strategi yang akan dilakukan.
3. Mengidentifikasi Hambatan dan Kendala
Apa saja pertimbangan dalam melakukan perencanaan selanjutnya adalah guru perlu melakukan pengidentifikasi hal-hal yang sekiranya bisa menghambat pencapaian tujuan pendidikan.
Kegiatan ini meliputi mengidentifikasi masalah, kesempatan, dan ancaman yang mungkin terjadi di waktu mendatang.
Hal ini perlu dilakukan untuk mengurangi risiko terjadinya gagalnya target pendidikan pada peserta didik.
Karena itu, guru perlu melihat kondisi lingkungan pembelajaran secara eksternal dan internal yang ada pada saat ini.
Dengan begitu, guru bisa mengukur kemampuan dan kekuatan yang bisa mengalahkan berbagai kendala dan hambatan tersebut.
Selanjutnya, juga bisa menyusun strategi pembelajaran yang efektif dan menyenangkan bagi peserta didik.