Terdapat Penjualan Sebesar Rp402.000.000,00 pada Perusahaan PT Jamu Matcha Per 29 Februari 2024

27 April 2024, 17:50 WIB
Terdapat Penjualan Sebesar Rp402.000.000,00 pada Perusahaan PT Jamu Matcha Per 29 Februari 2024 /Pexels.com /olia danilevich/

INFOTEMANGGUNG.COM – Berikut inilah contoh jawaban terdapat penjualan sebesar Rp402.000.000,00 pada Perusahaan PT Jamu Matcha per 29 Februari 2024.

Studi kasus terdapat penjualan sebesar Rp402.000.000,00 pada Perusahaan PT Jamu Matcha per 29 Februari 2024 ini menarik untuk diulas.

Yuk simak pembahasan penjualan sebesar Rp402.000.000,00 pada Perusahaan PT Jamu Matcha per 29 Februari 2024 ini.

Baca Juga: Apa yang Dibeli, di Mana Membelinya, Kapan Membelinya, Seberapa Banyak Membelinya, Bagaimana Membelinya

Untuk teman-teman yang penasaran, mari lihat ulasan berikut ini.

Soal Lengkap

Terdapat penjualan sebesar Rp402.000.000,00 pada Perusahaan PT Jamu Matcha per 29 Februari 2024

Biaya Usaha:

- Biaya Pemasaran

Advertensi: 12.000.000

Poster: 3.500.000

Baliho: 4.200.000

Media Sosial: 19.000.000

- Biaya Administrasi

Beban Gaji: 22.000.000

Gaji Pimpinan:16.000.000

Biaya Telepon: 5.500.000

Diminta: Buatlah laporan laba rugi!

Contoh Jawaban

Pendapatan Penjualan yang dilakukan: Rp402.000.000

Biaya Pemasaran: Rp38.700.000 (12.000.000 + 3.500.000 + 4.200.000 + 19.000.000)

Biaya Administrasi: Rp43.500.000 (22.000.000 + 16.000.000 + 5.500.000)

Laba Kotor: Rp402.000.000 - Rp38.700.000 = Rp363.300.000

Laba Bersih: Rp363.300.000 - Rp43.500.000 = Rp319.800.000

Harga Pokok Penjualan PT Ramaiku Sejahtera:

Baca Juga: Ketentuan-ketentuan Pokok Ketenagakerjaan Masa Selama Bekerja (During Employment) yang pada Dasarnya

Harga Pokok Penjualan = Persediaan Awal + Pembelian - Persediaan Akhir

Harga Pokok Penjualan = Rp600.000 + Rp4.200.000 - Rp1.600.000

Harga Pokok Penjualan = Rp3.200.000

Jadi, itulah contoh jawaban terkait laporan laba rugi PT Jamu Matcha per 29 Februari 2024.***

 

Disclaimer:

Kebenaran jawaban diatas tidak mutlak. Jawaban tersebut bersifat terbuka sehingga bisa dieksplorasi lagi lebih lanjut.

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler