Jenis Bidang Ilmu Toksikologi dalam Jurusan Farmasi

30 September 2023, 17:37 WIB
Bidang ilmu toksiologi /pixabay.com/qimono/

INFOTEMANGGUNG.COM – Segala sesuatu bentuk buangan yang memasuki area lingkungan akan semakin banyak yang mengandung zat beracun dan berbahaya bagi lingkungan.

Jumlahnya semakin meningkat dan beragam seiring kebutuhan manusia yang semakin meningkat.

 Baca Juga: Pahami Lebih Jauh Mengenai Jenis Ikatan Kimia Secara Umum

Itu adalah pengertian dari toksikologi. Ada berbagai ilmu tentang toksikologi, antara lain sebagai berikut ini

Farmatoksiologi

Farmatoksiologi dibutuhkan sebagai penelitian racun yang ada di dalam obat-obatan. Ini disebabkan obat pada dasarnya memiliki sifat racun terhadap penyakit. Itulah konsep dari obat.

 Jadi obat sebenarnya termasuk racun yang mematikan penyakit. Tapi bisa saja menjadi racun bagi sel yang sehat. Maka dari itu, Farmatoksiologi adalah cabang ilmu toksiologi yang paling tua.

Ilmu toksikologi ini mempelajari dosis relatif yang menjadi takaran efektif agar bisa menyembuhkan penyakit dan sekaligus tidak berbahaya bagi sel yang sehat.

Toksikologi Makanan dan Kosmetika

Makanan dan kosmetik memang menjadi dua hal yang sangat berbeda.

Tapi dalam toksikologi, baik makanan maupun minuman sama-sama mempelajari pengawetan dan penyimpanan yang paling efektif. Supaya bisa bertahan dalam waktu yang cukup lama.

Toksiologi Pestisida

Pestisida adalah racun yang sengaja dibuat oleh manusia untuk membunuh organisme yang mengganggu tanaman pangan dan menyebabkan penyakit pada tanaman.

Sedangkan untuk toksikologi pestisida adalah sebuah penelitian pestisida yang secara spesifik bisa dengan efektif membunuh target organisme.

Tapi tidak menggangu semua ekosistem di sekitar, khususnya manusia. Pestisida pertama kali ditemukan adalah DDT (detil dinefil trikloro etan) oleh ahli Swiss. Awalnya pestisida itu sangat bermanfaat.

Lama kelamaan, DDT tidak ramah lingkungan dan sangat presisten. Karena itu DDT dilarang. Sebagai gantinya ada pestisida baru yang lebih ramah lingkungan dan tidak terdegredasi dalam tanah.

Toksiologi Industri

Dalam industrialisasi ada berbagai bahan baku yang berbahaya dan beracun, baik itu bagi manusia itu sendiri dan lingkungannya.

Semua karyawan yang bekerja di pabrik pasti terpapar langsung dengann zat berbahaya saat bekerja.

Dengan adanya toksikologi industri mempelajari tenang penentuan kadar aman dari semua zat yang digunakan di dalam manufaktur. Perhitunganya berdasarkan 8 jam kerja per hari.

Kadar aman sebuah zat yang diperbolehkan ada di lingkungan kerja, dikenal sebagai TLV (Threshold Limit Values), Mac (Maximum Allowable Concentration), dan NAB (Nilai Ambang Batas).

 Baca Juga: Pengertian Stoikiometri dan Hukum-hukum Dasar Dalam Kimia

Sekian ulasan tentang 4 jenis ilmu toksikologi , yaitu Farmatoksiologi, toksikologi makanan dan Kosmetika, toksikologi pestisida, dan industri. ***

Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:

Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.

 

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Scrib.com @Bizitzanarin

Tags

Terkini

Terpopuler