Melawan Hukum Merupakan Unsur dari Suatu Perbuatan yang Bertentangan dengan Hukum

INFOTEMANGGUNG.COM – Melawan hukum merupakan unsur dari suatu perbuatan yang bertentangan dengan hukum.

Dalam berbagai konteks hukum, baik dalam hukum perdata maupun hukum pidana, kalimat "melawan hukum merupakan unsur dari suatu" memperlihatkan pentingnya aspek ini dalam penilaian tindakan yang melanggar ketentuan hukum.

Dalam hukum perdata, perbuatan melawan hukum mengacu pada tindakan yang menyebabkan kerugian pada orang lain dan memberikan hak pada korban untuk menuntut ganti rugi.

Baca Juga: Banyak Pengusaha di Negara Maju Melakukan Investasi di Negara Berkembang karena apa? Ternyata ini Sebabnya!

Dalam konteks ini, "melawan hukum merupakan unsur dari suatu" menunjukkan bahwa terdapat kriteria-kriteria yang harus terpenuhi agar suatu perbuatan dapat dikategorikan sebagai melawan hukum.

Pertama, perbuatan tersebut harus bertentangan dengan kewajiban hukum pelaku, hak subjektif orang lain, kesusilaan, dan kepatutan.

Kedua, terdapat kesalahan yang dilakukan oleh pelaku.

Ketiga, ada hubungan sebab-akibat antara perbuatan tersebut dengan kerugian yang diderita oleh korban.

Terakhir, terdapat kerugian yang dialami oleh korban baik secara materiil maupun immateriil.

Baca Juga: Deposito Berjangka adalah Salah Satu Produk Perbankan, Simak Pembahasan Selengkapnya di sini

Sementara itu, dalam hukum pidana, prinsip "melawan hukum merupakan unsur dari suatu" berperan dalam menentukan tindakan yang dapat dianggap sebagai tindak pidana.

Konsep melawan hukum dalam hukum pidana berkaitan dengan pelanggaran terhadap aturan hukum.

Terdapat dua aspek melawan hukum yang relevan dalam konteks ini.

Pertama, melawan hukum objektif, yang menunjukkan bahwa suatu perbuatan secara eksplisit dilarang oleh hukum, tanpa memperhatikan apakah perbuatan tersebut termasuk sebagai unsur tindak pidana.

Kedua, melawan hukum subjektif, yang mengacu pada niat dan keadaan pikiran pelaku.

Walaupun tidak semua rumusan tindak pidana secara eksplisit menyebutkan melawan hukum, prinsip ini tetap melekat pada dasar hukum pidana.

Baca Juga: Jelaskan cara Menetapkan Harga Jual! Temukan Pembahasannya di sini Guna Tambah Wawasan

Dalam kedua konteks hukum perdata dan hukum pidana, unsur melawan hukum berperan penting dalam menentukan tanggung jawab hukum.

Dalam hukum perdata, konsep "melawan hukum merupakan unsur dari suatu" memberikan dasar bagi korban untuk menuntut ganti rugi atas kerugian yang dideritanya akibat tindakan melawan hukum.

Di sisi lain, dalam hukum pidana, prinsip "melawan hukum merupakan unsur dari suatu" digunakan untuk menentukan apakah tindakan tersebut merupakan tindak pidana yang dapat dituntut dan dihukum.

Dengan demikian, pemahaman yang mendalam tentang "melawan hukum merupakan unsur dari suatu" menjadi penting dalam memahami aspek legalitas dan keadilan dalam berbagai konteks hukum.

Baca Juga: Pihak yang Menerima Dana dari Pemilik Dana yang akan Melakukan Transfer yaitu siapa?

Prinsip ini memberikan landasan bagi penilaian tindakan yang melanggar hukum serta mendorong penerapan hukum yang adil dan sesuai dengan norma-norma yang berlaku dalam masyarakat.***