Pembelajaran Murid Sebaiknya Berkesinambungan dari Waktu ke Waktu, dalam Asas Trikon, Ini Jawaban Lengkapnya

7 November 2022, 21:03 WIB
Pembelajaran Murid Sebaiknya Berkesinambungan dari Waktu ke Waktu, dalam Asas Trikon, /Pexels.com/ Pavel Danilyuk/

INFOTEMANGGUNG.COM- Pembelajaran murid sebaiknya berkesinambungan dari waktu ke waktu, dalam asas trikon, pernyataan tersebut merupakan asas?

Pertanyaan ini muncul dalam latihan pemahaman Modul 3 yang membahas mengenai topik Merdeka Belajar.

Untuk dapat memberikan jawaban yang tepat, tentunya Bapak/Ibu guru harus paham dulu mengenai asas trikon dan jenis-jenisnya.

Tanpa hal itu, maka akan sulit memahami soal pembelajaran murid sebaiknya berkesinambungan dari waktu ke waktu, dalam asas trikon, di atas.

Baca Juga: Bagaimana Anda Melakukan Perencanaan Program Selama Ini untuk Satuan Pendidikan? Ini Jawaban dan Pembahasannya

Berkaitan dengan hal tersebut, maka di sini disajikan referensi jawaban dan juga pembahasannya yang dapat disajikan sebagai alat untuk mendalami materinya.

Oleh karena itu, tidak usah lagi berpanjang lebar, langsung saja inilah penjelasan lengkap tentangnya:

Soal:

Pembelajaran murid sebaiknya berkesinambungan dari waktu ke waktu, dalam asas trikon, pernyataan tersebut merupakan asas?

Jawaban:

C. Kontinuitas

Pembahasan

Pembelajaran murid sebaiknya berkesinambungan dari waktu ke waktu, dalam asas trikon, pernyataan tersebut merupakan asas kontinuitas. Ini sesuai dengan asas trikon yang dikemukakan oleh Ki Hajar Dewantara.

Baca Juga: Kodrat Keadaan Merupakan Dasar Pendidikan yang Berkaitan dengan Siswa, Begini Penjelasan Lengkapnya

Keberadaan asas trikon ini sangat penting untuk diterapkan, khususnya dalam upaya untuk mentransformasikan pendidikan sehingga ke depan kualitas atau mutunya semakin mengalami peningkatan.

Seperti pada namanya, asas trikon ini sendiri terbagi menjadi 3 kelompok di antaranya adalah kontinuitas, konvergensi, dan juga konsentris. Secara lebih jelas mengenainya, dapat diuraikan sebagai berikut.

3 Asas yang Ada pada Konsep Asas Trikon Ki Hajar Dewantara

Seperti yang disinggung sebelumnya, bahwa dalam pendidikan yang diberikan kepada peserta didik hendaknya memperhatikan asas trikon yang disampaikan Ki Hajar Dewantara.

Hal tersebut karena ketiganya memiliki urgensi masing-masing, seperti yang dijelaskan di bawah ini:

1. Asas Kontinuitas

Asas pertama dalam konsep trikon ini adalah kontinuitas. Ini menekankan bahwa pendidikan yang diberikan pada peserta didik haruslah berkesinambungan dan terus menerus. Lantaran, sesuatu yang positif, tidak bisa dicapai secara instan.

Perlu ada upaya yang tersistematis secar berkelanjutan sampai apa yang dicita-citakan dari pendidikan benar-benar tercapai.

2. Asas Konvergensi

Kedua adalah konvergensi yang menekankan bahwa meski pengembangan pendidikan dapat menyerap sesuatu yang bersumber dari luar negeri, tetap harus melihat apa yang dimiliki oleh negeri sendiri. Dalam artian menyesuaikan dengan kebutuhan.

Hal tersebut karena dengan menyesuaikan kebutuhan, maka pendidikan yang dikembangkan akan dapat dioptimalkan.

3. Asas Konsentris

Secara sederhana ini merupakan pengembangan pendidikan yang masih mempertahankan lokalitas daerah atau budaya bangsa sendiri. Pasalnya menurut Ki Hajar Dewantara, meski bisa mempelajari budaya bangsa lain, hendaknya tidak lepas dari kepribadian bangsa sendiri.

Jadi itulah penjelasan yang dapat diberikan terkait asas trikon Ki Hajar Dewantara yang kini dijadikan acuan dalam pengembangan pembelajaran pada Kurikulum Merdeka Belajar.

Baca Juga: Bagaimana Selama Ini Anda Menetapkan Program untuk Dilaksanakan dan Dianggarkan? Ini Rekomendasi Jawabannya

Pembahasan tersebut, menegaskan bahwa jawaban soal pembelajaran murid sebaiknya berkesinambungan dari waktu ke waktu, dalam asas trikon, yang ditanyakan di atas adalah kontinuitas.***

Disclaimer: Jawaban dan pembahasan soal pembelajaran murid sebaiknya berkesinambungan dari waktu ke waktu, dalam asas trikon, pernyataan tersebut merupakan asas di atas semata-mata dibuat untuk referensi. Ini dapat dikembangkan sendiri dengan versi lain yang lebih sesuai.

Dilarang keras COPY PASTE dengan alasan apapun!

Editor: Rian Dwi Atmoko

Sumber: ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler