INFOTEMANGGUNG.COM - Jawa Timur (Jatim) menghadapi tantangan besar dalam beberapa pekan terakhir dengan terjadinya serangkaian gempa bumi yang mengguncang provinsi ini. Sejak 1 Juni hingga 1 Juli 2023, Jatim telah dilanda sekitar 250 kali gempa kecil akibat pergeseran sesar aktif maupun lempeng di wilayah tersebut.
Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jatim, Satriyo Nurseno, gempa-gempa tersebut masuk dalam kategori skala magnitudo yang kecil.
Meskipun frekuensi gempa ini dapat menimbulkan kekhawatiran, dampaknya cenderung minim dan tidak menimbulkan kerusakan yang serius.
Gempa kecil yang terjadi akibat pergeseran sesar aktif atau lempeng di suatu wilayah disebabkan oleh aktivitas tektonik di bawah permukaan Bumi. Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya gempa kecil
Pergeseran Sesar Aktif
Gempa kecil dapat disebabkan oleh pergerakan lempeng tektonik di batas-batasnya. Ketika dua lempeng bergerak atau tersangkut satu sama lain, tekanan yang terakumulasi dapat menyebabkan sesar aktif.
Ketika tekanan melebihi batas kekuatan batuan, terjadi pelepasan energi dalam bentuk gempa kecil hingga besar.