Joko Widodo Minta Pilpres Tahun 2024 Lebih Mengedepankan Adu Ide Bukan Adu Domba

- 4 Desember 2022, 15:45 WIB
/

INFOTEMANGGUNG.COM – Pemilihan Presiden yang akan diselenggarakan pada tahun 2024 sudah semakin semarak terdengar di seluruh Indonesia.

Riuh – riuh suara calon presiden 2024 sudah terdengar jelas dari beberapa relawan setiap capres dan partai politik yang mulai mengusung nama siapa yang akan didukungnya pada pemilu tahun depan.

Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo dalam rapat Konsolidasi Nasional Kesiapan Pelaksanaan Pemilu (KNKPP) yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pun mengatakan bahwa pemilu tahun 2024 diharapkan lebih mengedepankan adu ide antar calon presiden bukan adu domba.

Baca Juga: Ampuh Meluruhkan Batu Ginjal, Racik Setiap Hari 3 Tanaman Herbal ini, Kurang Dari Seminggu Penyakit Hilang

 Menurut Jokowi, kampanye yang berkualitas dan menyehatkan perlu didorong di tahun 2024. Agar tidak ada gesekan negatif antar calon presiden dan para pendukung masing – masing capres.

“Mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi, mengedepankan politik adu ide, adu gagasan, bukan politik adu domba," kata Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden pada Jumat, 2 Desember 2022.

Oleh sebab itu, Joko Widodo meminta KPU untuk memperkuat pendidikan berbasis politik sehat bagi para peserta pemilu tahun 2024 tanpa terkecuali dan seluruh masyarakat yang akan terlibat dalam pemilihan.

"Ini sangat penting dan sejak awal mengajak para peserta pemilu untuk melakukan pemilu yang damai, pemilu yang jujur, pemilu yang berintegritas," kata Jokowi.

Melalui pendidikan berpolitik yang sehat, baik dan kaya akan ide positif, Jokowi berharap tindakan – tindakan tidak terpuji saat pelaksanaan pemilihan umum dapat dihindari.

Seperti hoaks, buzzer yang mengiring opini negatif salah satu calon presiden atau hal – hal negatif yang merugikan sebagian orang.

"Dan menolak tindakan - tindakan yang tidak terpuji yang mencederai demokrasi, menyebar fitnah, menyebar ujaran kebencian, politik uang dan yang lain-lainnya," tuturnya.

Di tengah kondisi ketidakpastian ekonomi global dan juga upaya pemulihan ekonomi nasional, Presiden juga berpesan agar KPU bekerja secara efisien dan memanfaatkan anggarannya dengan cermat serta mengatur skala prioritas.

Joko Widodo juga memberikan pesan pada sesi akhir pidatonya bahwa stabilitas politik betul – betul harus kita jaga bersama.

Baca Juga: Herwyn Malonda Ungkap Tantangan Bawaslu Hadapi Pemilu 2024: Bekerja Sama Hadapi Tantangan

“Stabilitas politik betul-betul harus kita jaga. Ini saya titip pesan tadi dalam rangka juga ke sisi ekonomi,” tambah dia.

Itulah pesan dari Bapak Presiden Republik Indonesia yaitu Joko Widodo. Untuk mengamanahkan dilakukan proses Pendidikan politik bagi para peserta pemilu dan masyarakat agar hal – hal negatif dapat diminimalisir, dorong untuk lebih mengedepankan ide – ide dan gagasan untuk membangun bangsa Indonesia menjadi lebih baik lagi.***

Editor: Rian Dwi Atmoko

Sumber: jpninfo.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x