Perlu diketahui, Jokowi sendiri sudah memberikan arahan langsung kepada jajaran KPU untuk mendorong kampanye Pemilu 2024 yang harus mengedepankan adu ide atau gagasan dalam berpolitik.
“Kita harus mendorong kampanye berkualitas yang menyehatkan demokrasi kita, optimalkan teknologi informasi, mengedepankan politik adu ide, adu gagasan bukan politik adu domba”, ujar Jokowi.
Baca Juga: Lewat Lembaga Survey, Erick Thohir Diyakini Bisa Menjadi Cawapres
Dalam acara tersebut, Hasyim juga mengatakan KPU sebagai lembaga layanan akan melayani dua pihak. Yang pertama adalah untuk menggunakan hak pilihnya. Yang kedua adalah peserta pemilu, peserta perseorangan, partai politik, peserta pemilu DPD, pasangan calon presiden – wakil presiden serta pasangan gubernur – wakil gubernur, walikota – wakil walikota, bupati – wakil bupati ketika pemilihan kepala daerah (pilkada).
Hasyim juga berharap kepada Presiden Jokowi yang hadir pada acara konsolidasi nasional itu dapat memberikan semangat serta arahan kepada semua jajaran KPU untuk menyukseskan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024.***