“Untuk itu, saya instruksikan semua kader di mana pun berada untuk selalu satu komando dan satu barisan terhadap segala upaya memecah belah umat. Ini penting karena tensi politik ke depan bakal semakin meninggi sehingga perlu kecermatan," pintanya dalam Konferensi.
Mantan Wakil Bupati Rembang periode 2005-2010 tersebut juga menekankan untuk para kader GP Anshor untuk terus selalu berkoordinasi di semua level, terlebih jelang Pemilu tahun 2024, politik di Indonesia akan semakin dinamis.
Tahun Pemilu Harus Berjalan Sesuai Regulasi
Dalam Konferensi Besar XXVI GP Ansor yang berlangsung pada Minggu (27/11/22) kemarin, Gus Yaqut bertekad jika tahun politik pada pemilu 2024 mendatang berjalan sesuai dengan regulasi.
Regulasi yang diberikan arahan Presiden Joko Widodo ialah aman, jujur, adil, dan menyenangkan.
Sehingga untuk berjalan dengan baik, Gus Yaqut menambahkan agar para kader juga untuk tidak ragu berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pimpinan pusat.
Karena menurut Gus Yaqut, saat ini, ada beberapa kelompok politik yang mengatasnamakan NU, berupaya untuk memecah belah antara DP Anshor dan Banser.***