Kenaikan subsidi paling tinggi ada di anggaran belanja listrik dan BBM. Menghadapi masalah klasik ini pengembangan energi alternatif sangatlah diperlukan. Hanya menunggu keseriusan pemerintah menggarap energi alternatif ini.
"Banyak energi alternatif yang dapat dikembangkan Indonesia. Matahari, angin, panas bumi dan air. Semua berpotensi menjadi energi baru serta terbarukan, ujar Victor Wirawan, pemerhati energi, seperti dikutip Info Temanggung.com dari Antara.
Jadi mengapa sih BBM mesti disubsisdi? Mengapa pemerintah tidak segera menjadi jalan keluar lain menghindari persoalan klasik, keributan setiapkali BBM naik? Energi baru harus digarap dengan serius, kalau tidak ingin masalah yang sama ini, jebolnya APBN, terus berulang.***