Pahlawan Nasional Fatmawati dan Sejarah Bendera Pusaka Merah Putih Dikenang di HUT RI ke-77

- 17 Agustus 2022, 15:06 WIB
Fatmawati yang menjahit bendera merah putih pertama kali.
Fatmawati yang menjahit bendera merah putih pertama kali. //Jeki Sepriyadi/Tangkapan layar YouTube/Jeki Sepriyadi

INFOTEMANGGUNG.COM - Tepat di hari peringatan kemerdekaan RI ke-77 foto hitam putih ibu negara pertama RI Fatmawati yang baru menjahit bendera pusaka beredar di WhatsApp. Nama pahlawan nasional yang juga nenek Ketua DPR Puan Maharani juga jadi trend di Google.

Proklamasi kemerdekaan RI tak terpisah dari peranan seorang Fatmawati. Ibu kandung Megawati Soekarnoputri dan nenek Ketua DPR Puan Maharani yang menjahit bendera pusaka atas perintah Proklamator RI Soekarno.

Tanggal 17 Agustus 1945, berkibar Bendera Pusaka Merah Putih, diiringi lagu kebangsaan diikuti pembacaan teks proklamasi oleh Presiden pertama RI Soekarno.

Baca Juga: Profil Pembawa Baki Paskibraka Nasional 2022 Upacara HUT RI ke-77, I Dewa Ayu Firsty Meita

Fatmawati lahir di Bengkulu pada 15 Januari 1923 dan wafat pada 14 Mei 1980. Ia sosok wanita yang menginspiratif dan tangguh.

Itu terbukti dari kerelaannya menjahit bendera dengan tangan walaupun sedang hamil anak pertamanya, Guntur dan akan melahirkan dalam hitungan hari.

Dikutip Info Temanggung.com dari website Kemensos, Fatmawati saat itu mendengar teriakan bahwa bendera Indonesia belum ada saat suaminya sedang berkumpul bersama tokoh lain menyiapkan pembacaan naskah teks proklamasi.

Baca Juga: HUT Kemerdekaan RI ke-77, Farel Bikin Istana Bergoyang hingga Dapat Pesan dari Jokowi

Tanpa pikir panjang, Fatmawati segera menjahit bendera Merah Putih. Simbol kebangsaan yaitu bendera merah putih serta lagu Indonesia Raya memang sudah populer di masa perjuangan merebut kemerdekaan

Saat itu tidak mudah mencari bahan bendera karena Jepang sedang terlibat dalam Perang Dunia II dan bahan kain tidak mudah didapat. Seorang Jepang, Shimizu memberi beberapa lembar kain guna dijahit jadi Bendera Merah Putih setelah membujuk militer penjaga gudang.

Fatmawati yang senang bukan main langsung menjahit bendera itu. Sambil menitikan air mata, Fatmawati menjahit bendera Indonesia dengan alat jahit tangan di ruang makan. Ukuran bendera 2×3 meter.

Baca Juga: HUT Kemerdekaan RI ke-77, Jokowi: Indonesia Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat!

Fatmawati menjahit bendera itu sedikit demi sedikit menggunakan mesin jahit merk Singer yang dioperasikan pakai tangan. Pasalnya dokter melarang Fatmawati memakai kakinya untuk mengoperasikan mesin jahit.

"Bagi saya, Ibu Fatmawati ialah sosok dengan visi serta pandangan ke depan. Karena jasa beliau, kita memiliki bendera pusaka yang dijahit dengan tangan beliau sendiri, dipersiapkan sebelum Indonesia merdeka," ujar Ketua DPR Puan Maharani seperti dikutip Info Temanggung.com dari website Kemenko PMK.

Guna mengenang jasa Fatmawati, pada Bundaran Simpang Lima Bengkulu, pemerintah  RI membangun Monumen Pahlawan Nasional untuk Ibu Agung Hj. Fatmawati.

Di peresmian monumen itu Presiden RI Joko Widodo menghimbau generasi muda agar meneladani sikap kerelaan berkorban dan kenegarawanan untuk kesejahteraan rakyat seperti yang ditunjukkan Ibu Fatmawati.***

 

Editor: Septyna Feby

Sumber: kemenkopmk.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah