Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Apakah Anda pernah mencicipi tiramisu? Dessert klasik yang terdiri dari lapisan lembut keju mascarpone, ladyfinger yang direndam dalam kopi, dan taburan cokelat bubuk yang menggoda.
Tiramisu bukan hanya sekadar pencuci mulut lezat, tetapi juga memiliki sejarah yang menarik. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi asal-usul tiramisu dan mengapa orang-orang masih menyukainya hingga saat ini.
Tiramisu memiliki akar yang kuat dalam budaya Italia. Meskipun ada beberapa kontroversi tentang asal-usulnya, kebanyakan orang setuju bahwa tiramisu pertama kali muncul di wilayah Veneto atau Friuli-Venezia Giulia di Italia Utara pada abad ke-17. Artinya, tiramisu telah ada selama beberapa abad!
Baca Juga: Sriracha Sambal Khas dari Thailand, Ini Cara Membuatnya
Secara harfiah, "tiramisu" berarti "membangkitkan semangat" atau "angkat semangat". Nama ini mungkin merujuk pada efek stimulan dari kandungan kafein dalam kopi yang digunakan dalam resep tiramisu tradisional. Tiramisu mulai populer di Italia pada abad ke-19, dan kemudian menyebar ke seluruh dunia melalui restoran-restoran Italia.
Apa yang membuat tiramisu begitu menarik bagi orang-orang? Salah satu alasannya adalah kekayaan dan kompleksitas rasanya. Kombinasi antara kelembutan keju mascarpone yang kaya, rasa kuat dari kopi yang menguatkan, dan sentuhan manis dari kakao atau cokelat bubuk memberikan sensasi yang tak terlupakan bagi lidah.
Selain rasanya yang memikat, tiramisu juga memiliki daya tarik visual. Ketika disajikan dalam mangkuk atau cetakan persegi panjang, lapisan ladyfinger yang berwarna kecokelatan dan keju mascarpone yang lembut memberikan kontras yang menarik. Taburan cokelat bubuk di atasnya menambah sentuhan elegan dan memikat.
