Network
INFOTEMANGGUNG.COM – Minuman kopi sangatlah dikenal hampir di semua kalangan. Rasa kopi yang nikmat dan aromanya yang menenangkan membuat semua orang suka mengkonsumsinya.
Belum lagi sekarang sudah banyak jenis kopi yang dibuat sedemikian rupa, sehingga menarik minat kalangan muda untuk mengkonsumsinya. Banyak sekali inovasi yang sudah dilakukan dengan berbahan dasar kopi.
Namun, tahukah kamu kalau kopi yang digunakan di berbagai produk itu kadang berbeda? Ada banyak sekali jenis kopi yang tersebar di Indonesia. Entah itu yang ditanam di Indonesia sendiri atau ekspor dari luar negeri.
Baca Juga: AYO MAKAN! 5 Tempat Bukber Semarang Hits Cocok Untuk Ngabuburit Anti Tongpes, Yuk Datang!
Dari berbagai jenis kopi itu, ada tiga jenis kopi yang sangat terkenal dan sering dijadikan sebagai bahan dasar untuk pembuatan minuman atau produk kopi lainnya. Mungkin kamu juga sudah tidak asing lagi dengan tiga jenis kopi ini.
1. Kopi Arabika
Kopi ini adalah kopi yang ditemukan oleh bangsa Arab, Ethiopia. Maka dari itu nama dari jenis kopi ini adalah Arabika. Bisa dikatakan kopi arabika adalah kopi yang paling populer di dunia. Mayoritas dari pedagang kopi menjualkan jenis kopi ini.
Meskipun begitu harga kopi arabika ini masih termasuk mahal. Semua ini dikarenakan perawatan dan penanaman kopi arabika yang tidak mudah untuk dilakukan.
Kopi arabika sendiri memiliki karakteristik rasa yang berbeda dengan kopi lainnya, kopi ini memiliki rasa yang cukup asam. Hal ini karena tingkat keasaman yang ada di dalam kopi lebih tinggi dibandingkan dengan tingkat kafeinnya.
Aroma kopi ini juga sangatlah wangi dan kaya, lebih daripada jenis kopi lainnya. Hasil sedih dari kopi ini memang tidak terlalu kental dan warnanya tidak terlalu pekat.
2. Kopi Robusta
Berbeda dengan kopi arabika yang perawatannya cukup sulit, kopi robusta ini bisa dikatakan kuat terhadap hama, sehingga perawatannya lebih mudah dibandingkan kopi arabika. Nah, hal ini juga yang membuat harga kopi robusta ada di bawah kopi arabika.
Indonesia menjadi salah satu penghasil kopi robusta terbesar setelah Vietnam dan Brazil. Biji kopi robusta ada di Indonesia lebih banyak daripada jenis kopi lainnya.
Jika kopi arabika tadi cenderung asam, maka kopi robusta ini cenderung pahit. Maka dari itu banyak yang menyajikan kopi robusta ini dengan tambahan coklat atau susu untuk menyeimbangkan rasanya.
Kopi robusta memiliki karakteristiknya sendiri, ia memiliki aroma yang kuat dan terasa kasar, tetapi itulah yang menjadi daya tarik bagi penikmat kopi.
3. Kopi Liberika
Jika kopi arabika dan robusta banyak ditanam di seluruh dunia, berbeda dengan kopi yang satu ini. Tidak terlalu banyak petani yang menanam kopi ini.
Hal ini karena ketika kopi ini dikeringkan, maka berat kopi ini hanya mencapai 10% dari buah basahnya. Penyusutan inilah yang membuat petani malas memproduksinya.
Meskipun begitu, masih ada petani yang mau memproduksi jenis kopi ini karena kopi ini mudah ditanam dan tahan terhadap cuaca, hama dan penyakit. Memang tingkat produksi kopi liberika ini hanya sekitar 1% atau 2% dari kopi yang ada di dunia.
Jenis kopi liberika ini masih banyak diminati masyarakat karena rasa khas yang ada di dalamnya. Rasa yang khas dan otentik membuat para pecinta kopi sangat menikmati citarasanya.
Baca Juga: Resep Mie Gacoan Ala Devina Hermawan, Dijamin Praktis dan Ekonomis
Aromanya yang tajam dengan rasanya yang pahit dan kental membuat kopi ini banyak dinikmati dengan campuran susu. Ciri khasnya inilah yang membuat jenis kopi ini masih menjadi populer di dunia perkopian.
Sebenarnya ada banyak lagi jenis kopi yang bisa kita nikmati. Namun, sampai saat ini ketiga kopi itulah yang masih populer dan banyak digunakan dan dinikmati oleh semua orang.***
