Tetapi untuk memperbesar tubuh supaya saya dapat semakin sedap dengan daging yang lebih empuk, saya harus cari makan di seberang. Makanan pada tempat ini sedikit dan saya tidak bisa menambah berat badan di sini. Pak Buaya, punyai seberapa banyak rekan?"bertanya Kancil.
"Banyak rekan saya" tutur Pak Buaya.
Baca Juga: Cerita Dongeng: Bawang Merah Dan Bawang Putih , Si Jahat Dan Si Baik
"Jika demikian coba panggil saya dan meminta mereka berjajar supaya saya dapat hitungnya . Maka kelak saya dapat mengetahui akan dipisah berapakah tubuh saya ini sesudah saya gendut kelak" sebut sang Kancil memberikan keyakinan.
Dengan polosnya, buaya mengikuti Kancil dan panggil semua temannya. Selanjutnya minta rekan - temannya mengikuti tekad Sang Kancil. Sesudah semua buaya bergabung dan berjajar, Kancil naiki buaya satu demi satu sekalian hitung.
Pada akhirnya Kancil juga sampai di seberang sungai dan lari dengan cepat sekali untuk menghindar temanan buaya itu. Buaya juga berasa bodoh dan pada akhirnya sadar bila dianya cuma digunakan oleh sang Kancil.