Network
InfoTemanggung.com - Dendam lembusura menjadi salah satu cerita rakyat yang datang dari Kerajaan Majapahit. Kerajaan ini dipimpin oleh Raja Brawijaya yang memiliki putri cantik bernama Dyah Ayu Pusparani.
Kecantikan putri tersebut membuat banyak raja dari kerajaan lain yang bermaksud meminangnya. Raja Brawijaya pun bingung untuk menentukan calon menantu.
Hingga diadakanlah sayembara yang boleh diikuti semua pemuda. Dalam cerita rakyat ini, suatu hari sang patih mengumumkan berita sayembara itu.
Baca Juga: Cerita Rakyat: Kisah Desa Tepeng, Desa di Temanggung yang Hilang
“Barangsiapa yang mampu merentangkan busur Kyai Garudayeksa yang sakti. Serta mengangkat gong Kyai Sekar Delima yang besar, dia akan dinikahkan dengan Putri Pusparani,” kata sang patih.
Berita itu pun menyebar, semua pemuda dari berbagai kalangan tertarik untuk mengikuti sayembara tersebut. Mereka mulai berlatih memanah, mengangkat batu-batu gunung yang berat dan lainnya.
Hingga tibalah hari sayembara. Semua rakyat berkumpul dan ara pemuda peserta sayembara pun mulai mempersiapkan diri. Satu per satu peserta menguji kemampuannya.
Baca Juga: Cerita Rakyat: Selembar Selimut untuk Bayi Cantik, Putri Junjung Buih yang Cantik
Sayangnya, tidak ada seorang pun yang berhasil melaksanakan sayembara dalam cerita rakyat itu. Hingga akhir sayembara, muncul pemuda berkepala lembu. Dia bernama Raden Wimba atau Raden Lembusura. Semua orang merasa aneh dengan penampilan pemuda itu.
