Cerita Dongeng: Kisah Kurcaci Pembuat Sepatu yang Mengajarkan untuk Balas Budi

26 Juni 2022, 19:42 WIB
cerita dongeng tentang kurcaci yang membuat sepatu dari jerman /Jo-B /

INFOTEMANGGUNG.COM - Inilah cerita dongeng Kurcaci si Pembuat Sepatu yang bisa menjadi pengantar tidur anak-anak.

Di Jerman, tinggal seorang lelaki yang berprofesi sebagai pembuat sepatu. Dia hidup sederhana bersama istrinya. Biasanya dia membuat sepatu hingga larut malam dan akan menjualnya ke pasar di pagi hari.

Pada suatu hari, lelaki tua itu merasa sangat lelah sehingga tidak bisa maksimal dalam membuat sepatu. Karena kelelahan dia pun tertidur malam itu.

Baca Juga: Ceria Dongeng Anak: Penyihir Air yang Kejam dan Jahat, Ajarkn Tentang Kebaikan Manusia

Kemudian dikisahkan dalam cerita dongeng, datang beberapa kurcaci yang menolong lelaki itu. Mereka tahu bahwa lelaki pembuat sepatu itu orang yang baik. Diam-diam mereka pun membuat sepatu dalam jumlah banyak.

Keesokan paginya, lelaki pembuat sepatu kaget karena semalam dia ketiduran. Lantas bagaimana bisa ada beberapa sepatu yang sudah selesai dibuat. Bahkan sepatu itu jauh lebih indah dibandingkan buatannya.

Dia pun segera menemui istrinya karena mengira bahwa istrinya yang membuat sepatu itu.

“Aku tidak berani mengganggumu bekerja. Bagaimana mungkin aku yang membuat sepatu itu?” kata istrinya.

Baca Juga: Cerita Dongeng: Ibu Kandungku Seekor Kucing! Baca dan Dapatkan Pesan Moralnya

“Lalu siapa yang sudah membuat sepatu indah ini?” pikir lelaki itu heran.

Akhirnya dia pun menjual sepatu yang dibuat oleh kurcaci. Karena sepatu dalam cerita dongeng itu sangat indah, sepatu itu pun laku dengan harga yang mahal. Lelaki itu pun sangat senang dan segera pulang dengan membawa oleh-oleh untuk istrinya.

Ternyata para kurcaci itu membantu membuat sepatu setiap hari. Hingga suatu malam, lelaki dan istrinya penasaran siapa yang telah membantu mereka membuat sepatu.

Baca Juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur: Kancil Si Raja Hutan Cerdik dan Pemberani

Mereka pun bersembunyi di dalam lemari dan memperhatikan ruang kerjanya. Ketika tengah malam, para kurcaci datang dan segera membuat sepatu.

Kini pasangan suami istri itu pun tahu bahwa para kurcaci yang telah membantu mereka. Sebenarnya mereka ingin sekali berterima kasih secara langsung. Namun mereka tidak ingin membuat para kurcaci ketakutan.

“Aku ada ide!” seru istri lelaki itu.

“Para kurcaci itu tidak mengenakan baju. Bagaimana kalau aku membuatkan baju untuk mereka?” usulnya.

Baca Juga: Cerita Dongeng: Seorang Anak yang Memelihara Nyamuk Pembawa Keberuntungan

Lelaki itu pun setuju dengan ide istrinya. Beberapa hari kemudian, setelah pakaian untuk para kurcaci sudah selesai dibuat. Mereka meletakkan pakaian tersebut di tempat membuat sepatu.

Ketika malam tiba, mereka kembali mengintip dari balik pintu. Ternyata para kurcaci sangat senang mendapatkan baju baru. Mereka pun segera mengenakan pakaian itu.

Sayangnya, setelah malam itu para kurcaci tidak pernah datang lagi ke rumah. Mungkin saja para kurcaci itu pergi ke hutan dan kembali ke tempat asal mereka.

Baca Juga: Cerita Dongeng: Prajurit Pemberani dengan Cahaya Birunya yang Melawan Penyihir Jahat

Namun, pasangan suami istri itu tidak sedih. Sebab hidup mereka kini sudah membaik dan tidak pernah kekurangan lagi.

Pesan moral dari cerita dongeng anak ini adalah agar kita harus tahu cara berterima kasih. Ketika ada seseorang yang membantu kita, jangan segan-segan untuk membalas budi mereka.***

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: dongengceritarakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler