Masih Sering Salah Menyebut, Inilah Perbedaan E-money dan E-wallet

18 Agustus 2023, 14:28 WIB
E-money dan e-wallet /pixabay.com/mohamed_hassan/

INFOTEMANGGUNG.COM – Banyak yang salah mengartikan e-money dan E-Wallet. Padahal untuk mengetahui perbedaan dari keduanya, sangat mudah.

Baca Juga: Apa Peran IT dalam Perbankan? Ini Jawaban Lengkapnya

E-money adalah uang digital yang disimpan di dalam kartu. Sedangkan E-Wallet adalah uang digital yang disimpan di sebuah aplikasi.

Selain itu, inilah perbedaan lengkap antara e-money dan E-Wallet:

Sever based dan chip based

E-money diperkenalkan dalam bentuk kartu yang berbasis chip. Jadi dalam kartu e-money telah tertamana sebuah chip based. Untuk memilikinya bisa membeli di sebuah gerai.

Tapi bila beruntung, terkadang pihak bank ada yang mengadakan event dan membagikan e-money secara gratis. Tentu saja dengan saldo Rp 0,00 / tidak ada saldo.

E-Wallet diperkenalkan dalam bentuk server aplikasi. Untuk memilikinya, nasabah hanya perlu menginstal aplikasi.

Jangkauan

Semua jenis transaksi perniagaan dan perbankan bisa digunakan dengan e-money. Jangkauannya juga jauh lebih luas karena tidak membutuhkan koneksi internet untuk menggunakannya.

E-Wallet penggunaannya terbatas dan hanya bisa digunakan dalam bidang perniagaan dan beberapa transaksi perbankan. Hanya saja untuk saat ini E-Wallet belum bisa digunakan untuk transaksi toll. Dan harus menggunakan koneksi internet.

Jumlah Saldo Maksimal

Baik e-money dan E-Wallet bisa diisi dengan berbagai macam cara. Entah itu melalui gerai ataupun melalui bank. Hanya saja untuk e-money jumlah saldo yang bisa tersimpan sangat terbatas, maksimal 2 juta IDR.

Sementara itu, untuk E-Wallet, jumlah saldo inilah lebih besar. Bahkan bisa diisi hingga 15 juta IDR.

Sistem Keamanan

Sistem keamanan e-money sangat rendah. Bila hilang tidak ada jaminan apapun dan bisa digunakan oleh siapa pun juga. Karena untuk menggunkan e-money bisa dilakukan dengan mudah, tanpa memerlukan password atau pin

Untuk sistem E-Wallet jauh lebih aman. Hanya pemiliknya yang bisa menggunakan. Diperlukan pin atau finger print dari pemilik untuk menggunakannya.

Sehingga bila suatu saat ponselnya hilang, akun bisa langsung diambil alih hanya dengan membeli ponsel baru. Lalu semua saldo yang ada di ponsel lama bisa kembali sepenuhnya.

Check Saldo

Untuk check saldo e-money jauh lebih ribet. Pertama, ponsel harus dilengkapi denagn fitur NFC. Bila tidak ada harus dicheck melalui ATM atau kantor cabang terdekat atau gerai yang mendukung.

Karena pengisian saldo e-money kadang tidak langsung terupdate, tapi saldo yang tertunda. Sehingga harus melakukan update saldo.

Baca Juga: Mengenal Berbagai Jenis Microcomputer, Komputer yang Paling Umum Digunakan

Untuk check saldo E-Wallet sangat mudah. Cukup dengan membuka aplikasi dari E-Wallet tersebut.

Dari penjelasan di atas, pasti telah bisa mengetahui perbedaan E-Wallet dan e-money.***

 

Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:

Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: finansialku.com

Tags

Terkini

Terpopuler