INFOTEMANGGUNG.COM – Dalam banyak hal di kehidupan sehari-hari tentunya manusia akan dihadapkan pada situasi yang harus membuat keputusan. 9 langkah pengujian keputusan ini akan sangat membantu untuk berpikir agar menghindari kesalahan dalam mengambil keputusan yang paling sesuai untuk situasi yang dihadapi.
9 langkah pengujian keputusan ini merupakan langkah-langkah sistematis yang sebaiknya dijalani satu persatu agar tidak melewatkan hal penting yang perlu pertimbangan. Tujuannya adalah dapat mengambil keputusan terbaik dari situasi yang dihadapi.
9 Langkah Pengujian Keputusan
Terdapat beberapa pendekatan dalam pengujian keputusan, namun salah satu pendekatan yang cukup populer adalah dengan menggunakan 9 langkah pengujian keputusan, yang meliputi:
Baca Juga: Memahami 9 Langkah Pengujian Keputusan, Amat Penting untuk Guru
1. Identifikasi masalah atau kesempatan yang memerlukan keputusan. Jadi harus dipahami masalah utama yang menyebabkan adanya situasi tersebut.
2. Identifikasi tujuan yang ingin dicapai melalui keputusan tersebut. Dalam hal ini adalah tujuan utamanya, walaupun mungkin perlu adaptasi.
3. Identifikasi alternatif solusi yang mungkin tersedia. Karena suatu masalah bisa dipandang atau dipertimbangkan dari berbagai sisi, sehingga bisa mendapatkan alternatif solusi yang lebih dari satu sebagai pilihan.
4. Kumpulkan data yang relevan untuk setiap alternatif solusi. Khususnya dampaknya jika keputusan tersebut diambil berdasarkan solusi tersebut.
5. Analisis dan evaluasi setiap alternatif solusi berdasarkan tujuan yang telah ditetapkan. Karena tujuan adalah hal penting yang harus dicapai, sehingga alternatif solusi yang tepat harus bisa mencapai tujuan tersebut.
6. Pilih alternatif solusi terbaik berdasarkan analisis dan evaluasi. Ini hal penting karena harus mempertimbangkan alternatif di atas.
7. Implementasikan keputusan yang telah dipilih. Lihatlah dampak dari keputusan tersebut, entah baik atau buruk sekalipun.
8. Lakukan monitoring dan evaluasi terhadap implementasi keputusan. Khususnya jika ada akibat buruk yang perlu penanganan segera.
9. Lakukan tindakan korektif jika diperlukan. Karena biasanya selalu ada dampak buruk atas setiap keputusan yang diambil. Besar kecilnya tetap membutuhkan penanganan, jika perlu.
Dalam setiap langkah tersebut, penting untuk melibatkan orang-orang yang terkait dan mempertimbangkan faktor-faktor yang relevan dan memadai dalam pengambilan keputusan.
Manfaat Pengujian Keputusan
Menguji pengambilan keputusan memiliki beberapa manfaat, antara lain:
Mengurangi risiko kesalahan: dengan menguji setiap alternatif solusi dan mempertimbangkan konsekuensi dari setiap pilihan, pengambil keputusan dapat mengurangi risiko kesalahan dan memilih keputusan yang lebih baik.
Meningkatkan kualitas keputusan: dengan mempertimbangkan tujuan yang ingin dicapai dan data yang relevan, pengambil keputusan dapat meningkatkan kualitas keputusan yang diambil.
Baca Juga: 9 Langkah Pengujian Keputusan Terkait Masalah Moral atau Etika Murid
Memperkuat kepercayaan diri: dengan menguji setiap alternatif solusi dan mempertimbangkan berbagai faktor, pengambil keputusan dapat merasa lebih percaya diri dan yakin dengan keputusan yang diambil.
Meningkatkan efisiensi: dengan melakukan pengujian dan evaluasi terhadap keputusan yang diambil, pengambil keputusan dapat mengetahui kelemahan dan kekuatan dari keputusan tersebut, sehingga dapat meningkatkan efisiensi dalam implementasi keputusan.
Mengurangi konflik: dengan melibatkan orang-orang yang terkait dalam proses pengambilan keputusan, pengambil keputusan dapat mengurangi risiko konflik dan meningkatkan dukungan terhadap keputusan yang diambil.
Dengan demikian, 9 langkah pengujian keputusan memiliki peran penting dalam memastikan bahwa keputusan yang diambil benar-benar memenuhi tujuan yang diinginkan dan menghasilkan hasil yang optimal.***
Disclaimer:
INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.